Sabtu, 10 Oktober 2009

123456, Password Paling Banyak Digunakan

123456, Password Paling Banyak Digunakan


123456, Password Paling Banyak Digunakan

Posted: 09 Oct 2009 04:10 AM PDT

VIVAnews - Beberapa waktu lalu, bocor di Internet bahwa 10 ribu password pengguna akun email Hotmail dicuri. Pencurian password juga ternyata kemudian meluas sampai ke pengguna Google dan Yahoo.

Dari 10.028 alamat e-mail hotmail yang dibagikan, sebanyak 9.843 di antaranya merupakan akun e-mail yang valid. Ada 90 persen pengguna yang memakai password yang unik.

Password terpanjang yang ditemukan adalah sepanjang 30 karakter yakni lafaroleratropezoooooooooooooo dan pasword terpendek adalah 1 karakter, yakni ).

Sejumlah 10 persen dari password yang berhasil diketahui bukan password unik. Ada 64 akun yang menggunakan 123456 sebagai passoword. Itulah password yang paling laku. Di urutan kedua 12345678 yang digunakan 18 orang. Password alejandra, yang digunakan 11 orang di urutan ketiga.

Dari data yang didapat, Bogdan juga mengelompokkan password berdasarkan jumlah karakter. Panjang password yang paling banyak dipilih adalah 6 karakter, yakni 22 persen. Sebanyak 21 persen menggunakan 8 karakter dan 14 persen menggunakan 7 karakter.

"Dari daftar dapat dilihat bahwa mayoritas pengguna memakai password yang buruk. Sebanyak 42 persen hanya menggunakan karakter alfabet dan 19 persen menggunakan karakter numerik saja," tulis Bogdan Calin, seperti VIVAnews kutip dari Acunetix, 9 Oktober 2009.

"Hanya 6 persen dari seluruh password yang bocor mengandung kombinasi antara alfa numerik dan karakter khusus lainnya," sebut Calin.



image

Forefox Bisa Cegah Serangan di Internet

Posted: 09 Oct 2009 02:50 AM PDT

VIVAnews - Mozilla mengungkapkan bahwa mereka akan memasang teknologi yang dapat membantu Firefox menghentikan serangan keamanan berbasis Internet.

Menurut Mozilla, teknologi bernama Content Security Policy (CSP) tersebut merupakan teknologi dengan spesifikasi yang dibuat Mozilla. Tujuannya agar situs dan pengembang aplikasi dapat menentukan konten di situsnya ataupun aplikasinya yang sah.

Teknologi ini juga akan memblokir setiap script ataupun kode perusak yang telah ditambahkan oleh hacker yang berhasil menembus situs ataupun aplikasi yang bersangkutan.

"Ini bukan trik yang dibuat untuk mengatasi satu jenis serangan," kata Johnathan Nightingale, Manager Front-end Development Team, Mozilla, seperti VIVAnews kutip dari PC Advisor, 9 Oktober 2009. "Ini dapat membantu situs-situs mengatasi masalah corss-site scripting, tetapi lebih dari itu," ucapnya.

Nightingale menyebutkan, mereka kini memiliki cara untuk mematikan apapun yang dinamis, sehingga apapun konten yang ditambahkan ke situs, jika itu ada di halaman dan mereka mengirimkan sesuatu di bagian header, akan ditutup.

Firefox memperkenankan pengembang aplikasi dan situs untuk memisahkan konten yang sah dan konten yang terlarang. Dengan CSP, Firefox akan mempersilahkan konten sah untuk dijalankan, dan memblokir konten yang berbahaya.

Awal tahun ini, Eric Lawrance, seorang Program Manager di tim Microsoft Internet Explorer menyebutkan bahwa CSP merupakan ide yang bagus dan merupakan pendekatan yang menjanjikan. Meski begitu ia tidak menyebutkan apakah Microsoft akan mendukung teknologi serupa pada browsernya.



image

Proyektor yang Tak Butuh Pemanasan

Posted: 09 Oct 2009 02:24 AM PDT

TEMPO Interaktif, Jakarta - Seperti pada umumnya proyektor, tentu butuh "pemanasan" lebih dulu saat dihidupkan (start up). Namun, hal itu sepertinya tidak terjadi pada proyektor keluaran Epson ini. Hanya dalam waktu lima detik setelah cahaya ditembakkan dari proyektor, gambar bisa langsung ditampilkan. Tidak bertele-tele, atau butuh pemanasan lebih dulu.

Itulah salah satu keunggulan EB-S7, proyektor terbaru keluaran vendor Jepang tersebut. Selain kecepatannya menampilkan gambar, kualitas tampilannya juga tak diragukan. Proyektor dengan bodi warna putih ini juga hemat tempat. Hanya butuh jarak 1,7 meter dari layar, untuk menampilkan gambar berukuran 60 inci atau sekitar 1,5 meter.

Selain S7, Epson juga merilis dua seri proyektor lain saat peluncuran jajaran produk teranyar mereka yang digelar di Kuta, Bali, Selasa lalu. Keduanya adalah EB-X7 dan EB-W8, model paling high-end di seri ini. Dua saudara EB-S7 ini berbeda tipe. Jika S7 bertipe SVGA, X7 dan W8 memiliki tipe XGA. Meski demikian, W8 bisa menaikkan resolusi definisi tinggi, menjadi 1280x800 (WXGA).

»Teknologi dalam proyektor itu keunggulan kami. Sejak produk pertama pada 1989, kami terus mengembangkan proyektor termasuk teknologi lensa dan pencitraan," kata Chief Executive Visual Instrument Operation Epson, Koichi Kubota.

Epson menggunakan teknologi tiga chip LCD solid yang dipasang dalam ketiga proyektor anyar ini. Teknologi ini untuk menghasilkan proyeksi lebih tajam dan jelas. Setiap chip LCD memproduksi satu warna primer: merah, hijau dan biru. Hasilnya, warna-warna yang keluar dari proyektor dengan kekuatan lampu 2.300 lumens itu sangat terang dengan akurasi tinggi.

Cahaya yang keluar dari proyektor itu juga nyaman untuk mata karena tidak ada distorsi. Gambar yang terdistorsi biasanya tampak saat dilihat melalui media pencitraan lain. Misalnya televisi yang menayangkan sebuah layar komputer yang sedang menampilkan gambar, layar komputer tampak berkedip-kedip.

Namun hal itu tidak tampak saat gambar yang ditampilkan proyektor S7 direkam kamera video, lalu ditampilkan di layar lain. »Gambar tidak berkedip, jadi nyaman untuk mata ketika harus melihat proyeksi dalam waktu lama," kata Kubota.

Manajer Bisnis Produk dan Penjualan Epson Indonesia, Chris Herman Gunawan mengatakan teknologi lampu proyektor Epson-Twin Optomized Reflection Lamp (E-TORL) membuat penggunaan cahaya lampu 20 persen lebih efisien. Jika digunakan pada mode Eco brightness yang dimilikinya, maka umur lampu bisa mencapai 5.000 jam sehingga menekan biaya operasional. "Dengan teknologi E-TORL bisa didapat terang yang tinggi dengan daya rendah. Bahkan hanya 0,4 watt saat proyektor dalam posisi stand by," ujar Chris.

Tiga proyektor anyar ini memang dijejali fitur terkini besutan vendor perangkat cetak dan digital imaging ini. Salah satu fitur utamanya, tentu saja quick startup yang membuat proyektor bisa langsung beroperasi hanya dalam waktu 5 detik itu.

Gabriel Wahyu Titiyoga

Spesifikasi:

Dimensi: 29,5 x 22,8 x 77 cm; 2,3 kg

Rasio kontras: 2000:1



image

Bisa Kok, Pakai PayPal untuk Pesan Kamar Hotel

Posted: 09 Oct 2009 02:09 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebagian dari kita pasti pernah bertamasya ke luar negeri. Membeli voucer hotel di biro perjalanan biasanya adalah cara aman untuk mendapatkan penginapan. Namun, pesan kamar langsung ke hotel tertentu via internet pun bisa. Masalahnya, selama ini kita akan dimintai nomor kartu kredit.

Mengingat maraknya kejahatan di internet, mungkin Anda enggan mencantumkan nomor kartu kredit beserta kode pengamannya di situs-situs hotel atau lainnya. Namun, tak masalah kalau Anda punya akun PayPal. Sekadar informasi, membuat akun PayPal yang kini memiliki 75 juta pengguna aktif di 190 negara itu sangat mudah kok. Anda tinggal ke situsnya dan mengikuti petunjuk yang ada.

O ya, tersedianya pilihan untuk membayar akomodasi hotel via PayPal ini terselenggara di situs www.agoda.com. Agoda adalah layanan reservasi hotel online yang mencakup 7.000 hotel di Asia dan lebih dari 100.000 hotel di seluruh dunia. Adapun PayPal merupakan cara pembayaran online yang lebih aman dan mudah untuk berbagai barang dan jasa di seluruh dunia.

"Dengan mencantumkan PayPal di situs web kami, kami menawarkan lebih banyak pilihan dan kemudahan kepada para pelanggan dari seluruh dunia yang memesan akomodasi hotel kepada kami," kata Robert Rosenstein (Chief Operating Officer, Agoda.com) dalam rilis persnya.

"Kami juga dengan gembira mengumumkan beberapa program marketing gabungan baru dengan PayPal dalam bentuk penawaran promosi. Dalam beberapa minggu ke depan, kami akan menawarkan tambahan insentif kepada para pelanggan jika mereka menggunakan PayPal. Seringlah melihat situs web kami untuk keterangan lengkapnya," promosi Rosenstein.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Telkomsel ‘Baik Hati’ Hanya di Oktober

Posted: 09 Oct 2009 01:25 AM PDT

VIVAnews - Pengguna internet tanpa batas yang memanfaatkan layanan operator telekomunikasi nirkabel terbesar di Indonesia, yakni Telkomsel, boleh bergembira. Operator tersebut mengembalikan kuota 'fair usage' mereka ke perjanjian awal yakni 2GB sebelum kecepatan internet diturunkan ke 64Kbps.

Meski begitu, kabar gembira tersebut hanya berlaku untuk Oktober ini saja, tepatnya 1 sampai 31 Oktober 2009.

"Pelanggan Yth. Sbg wujud apresiasi kami terhadap pelanggan TELKOMSELFlash, selama 1 bulan (Tgl 1 s/d 31 Okt 09), Fair Use Paket TELKOMSELFlash Unlimited anda kembali ke kuota semula yaitu 2 GB. Setelah tgl tsb Fair Use Paket anda kembali ke kondisi existing.Terimakasih," demikian bunyi pesan yang VIVAnews terima 8 Oktober 2009.

Uniknya, pengguna lain menerima pesan yang berbeda sebagai berikut: "Pelanggan Yth. Sbg wujud apresiasi kami terhadap pelanggan TELKOMSELFlash, mulai tgl 1 Okt 09 s/d masa kontrak anda berakhir, Fair Use Paket TELKOMSELFlash Unlimited anda kembali ke kuota semula yaitu 2 GB. Terimakasih."

Pesan yang berbeda-beda yang diterima pengguna Telkomsel Flash sontak memicu kebingungan di kalangan penggunanya. Sebagai contoh, pengguna lain mengabarkan bahwa ia menerima pesan sebagai berikut: "Sisa Fair Use Packet TSELFlash Unlimited Bulanan anda 1764 MB Berlaku s/d 01-11-2009 hingga pukul 23:59." Intinya, selama Oktober 2009 Telkomsel mengembalikan kuota akses internet unlimited ke posisi 2GB.

Meski demikian, dari informasi yang VIVAnews dapatkan, ada pula pengguna yang mengeluhkan tagihan layanannya yang lebih besar dibandingkan dengan tagihan yang biasa dibayarnya. "Entah ada hubungannya atau tidak, tetapi kenyataannya demikian," ucap pengguna tersebut yang masih menunggu billing tagihannya dikirimkan.

Seperti VIVANews beritakan sebelumnya, Joseph Gero Interconnect and regulatory Telkomsel menyebutkan bahwa kebijakan penurunan kuota fair usage yang 2GB menjadi 500MB tersebut dilakukan untuk mengantisipasi pengguna yang melakukan penyalahgunaan terhadap layanan internet unlimited Telkomsel.



image

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION