Rabu, 19 Mei 2010

BRTI: Jangan Terbuai dengan "SMS Gratis"

BRTI: Jangan Terbuai dengan "SMS Gratis"


BRTI: Jangan Terbuai dengan "SMS Gratis"

Posted: 18 May 2010 08:06 PM PDT

VIVAnews - Isu tentang SMS gratis lintas operator (off-net) masih menuai pro dan kontra di masyarakat. Sejumlah kalangan menilai SMS gratis justru menguntungkan konsumen karena tidak menguras kocek mereka.

Namun, di lain pihak, BRTI (Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia) justru menampiknya. Menurut Heru Sutadi, salah satu anggota BRTI, adanya tagline "SMS Gratis" justru digunakan para operator sebagai iming-iming untuk mengelabui dan menjebak pelanggan.

"Pelanggan harus lebih cerdas dan cermat. Meski pada iklan terlihat pengguna seolah-olah diuntungkan dengan SMS gratis, sebenarnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dari tawaran tawaran gratis tersebut," kata Heru pada VIVAnews melalui pesan singkat, Rabu 19 Mei 2010.

Misalnya, terdapat syarat dan ketentuan yang berlaku, seperti menikmati 1.000 SMS gratis setelah mengirimkan SMS dalam jumlah tertentu lebih dulu. "Gratis sekian ribu SMS hanyalah gimmick dan hiperbola, karena rata-rata pengiriman SMS orang Indonesia tidak sebanyak itu," jelas pria yang sedang menyelesaikan program S3 di Teknik Elektro Universitas Indonesia.

Selain itu, kebanyakan iming-iming tersebut hanya berlaku untuk kartu perdana baru. "Sebab itu, sebetulnya pelanggan lama tidak terlalu diuntungkan," tandasnya.

Saat ini, diakui Heru, BRTI tengah mengamati adanya penyalahgunaan SMS gratis untuk menyebarkan spam penawaran, seperti penawaran kartu kredit, pinjaman tanpa agunan atau kredit tanpa agunan, serta produk-produk lain.

"Untuk menekan budget pemasaran, sejumlah pihak memanfaatkan promo kartu perdana baru untuk menyebarkan spam. Sementara itu, di sisi operator merasa diuntungkan karena iming-iming SMS gratis semata-mata bertujuan ingin melambungkan total pelanggan masing-masing," ucap Heru. "Ini akan ditindaklanjuti secepatnya," tukasnya.

Five Filters featured article: The Art of Looking Prime Ministerial - The 2010 UK General Election. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Internet Masuk Pondok Pesantren

Posted: 18 May 2010 06:58 PM PDT

VIVAnews - Kini teknologi Internet tak hanya masuk sekolah dasar dan menengah, melainkan pondok pesantren. Hal ini ditandai dengan inisiatif PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) pada 18-19 Mei 2010 di Pondok Pesantren Kresek, Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang menggelar pelatihan Internet bagi para santri di Tanah Air.

Pada pelatihan yang dikenal dengan sebutan Santri Indigo ini, perseroan memberikan pengetahuan dan pelatihan menggunakan Internet untuk membantu peran komunitas pesantren, termasuk dalam mendukung kegiatan syiar digital.

Menurut Eddy Kurnia, Vice President Public and Marketing Communication Telkom, Internet ibarat pisau bermata ganda, bisa digunakan untuk hal-hal yang positif, konstruktif, namun juga bisa untuk hal yang negatif.

"Kehadiran Internet tidak untuk ditolak dan dijauhi. Tetapi, kita justru harus mendekati, mempelajari, dan memanfaatkannya untuk hal-hal positif," kata Eddy dalam keterangan pers yang diterima VIVAnews, Jakarta, Rabu 19 Mei 2010.

Untuk diketahui, Santri Indigo merupakan program unggulan Telkom yang memfasilitasi para santri dari pondok pesantren melakukan dakwah di dunia maya. Melalui program tersebut, perseroan memfasilitasi dan melatih pemahaman serta keterampilan para santri dalam memanfaatkan kemajuan di bidang ICT, termasuk misalnya membuat dan mengelola web blog.

"Dalam pelatihan tersebut, para santri diberi motivasi dan pengetahuan tentang manfaat Internet untuk berdakwah, belajar cara akses Internet, bagaimana menggunakan Internet, membuat web blog di Internet, yang pada target akhir akan digunakan untuk berdakwah di dunia cyber," tutur Eddy.

Para peserta dan alumni kegiatan tersebut diberi sebutan Santri Indigo, yaitu santri yang berkarya dan berbudaya digital, yang mengedepankan mentalitas positif dalam mencipta dan berkarya, dan membina silaturahim dengan membentuk Indonesia Digital Community (Indigo).

Eddy memaparkan, program Santri Indigo berawal pada tahun 2008 dan telah dilaksanakan di sebelas pondok pesantren, di antaranya Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Depok, Pondok Pesantren Al-Ikhsan Balendah Bandung, Pondok Pesantren Daar-El Qolam Tangerang Banten, Pondok Pesantren Darussalam Ciamis Jawa Barat, dan beberapa lainnya.

Pelatihan yang sebelumnya bertajuk Internet Pesantren Wahana Syiar Digital ini telah menghasilkan alumni sebanyak 1.150 santri Indigo yang terbagi dalam sebelas angkatan. Diketahui, setiap angkatan rata-rata diikuti oleh 75 sampai 100 peserta terdiri dari 60 santri dan sisanya ustadz sebagai pembimbing yang berasal dari 30 pesantren dan sekolah Aliyah di kota-kota yang terpilih menjadi tuan rumah.

Five Filters featured article: The Art of Looking Prime Ministerial - The 2010 UK General Election. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Benar, Tahun ini Seagate Hadirkan Hard Disk 3TB

Posted: 18 May 2010 06:10 PM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com – Tiga terabyte! Bukan main bukan? Beberapa dekade lalu, standar LBD (logical block addressing) original tidaklah mampu mengalamati kapasitas di atas 2,1TB. Maklum dulu tak ada yang butuh kapasitas sebesar itu.

Namun kini dunia sudah membutuhkan 3TB ke atas. Dan Seagate siap untuk menyajikannya. Menurut laporan di Thinq, Seagate telah mengonfirmasikan bahwa perusahaannya akan "mengumumkan drive 3TB tahun ini."

Ini berita bagus bagi konsumen. Pertama, unit 3TB akan tersedia, yang 50% lebih besar dibandingkan tawaran hard disk tunggal terbesar saat ini (2TB). Kedua, kehadirannya akan mendorong turun harga hard disk 1TB dan 2TB, sehingga semakin murah menciptakan kotak RAID baru dengan drive 2TB 'lama.'

Tentu saja pergeseran ke 3TB tidak akan terjadi dengan mudah dan perlu dukungan dari banyak perusahaan. Misalnya, diperlukan driver dan BIOS yang sudah diperbarui yang bisa memanfaatkan 3TB tersebut. Anda juga butuh perangkat yang mampu memahami Long LBA Addressing.

Menurut Seagate, Windows XP tidak akan mempu melihat drive tersebut. Jika pun bisa, hanya sebagian kecil yang terdeteksi. Yang bisa mengenali kapasitas 3TB ini, kata Seagate, hanyalah Windows 7 dan Windows Vista versi 64 bit.

Belum ada informasi tentang harga hard disk tersebut.

Five Filters featured article: The Art of Looking Prime Ministerial - The 2010 UK General Election. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Samsung Suntik Investasi Cip dan LCD

Posted: 18 May 2010 06:10 PM PDT

SEOUL, KOMPAS.com - Produsen elektronik asal negeri ginseng, Samsung Electronics Co siap menggelontorkan kocek sebesar 18 triliun won atau 15,6 miliar dollar AS. Duit tadi untuk belanja modal Samsung pada pengembangan chip memori komputer dan televisi layar datar.

Manajemen Samsung mengatakan, sepanjang 2010 ini, Samsung membenamkan investasi sebesar 11 triliun won untuk menggenjot kapasitas produksi chipnya. Sementara itu, sebesar 5 triliun won dipakai untuk divisi Liquid Crystal Displays (LCD).

Ada pula 2 triliun won dialokasikan untuk televisi dan telepon seluler. Bila dihitung segala ongkos penelitian dan pengembangan, di tahun 2010 ini Samsung menghabiskan belanja sebesar 26 triliun won atau naik 67 persen dibanding tahun sebelumnya.

Choi Min Jai, Manajer Investasi KTB Asset Management yang berbasis di Seoul, menilai investasi Samsung ini membuatnya sulit ditandingi kompetitornya. "Kompetitor lain berinvestasi bersama dan membuat industri berantakan. Tapi, kini Samsung sulit untuk dikejar," ujar Choi.(KONTAN/Dessy Rosalina)

Five Filters featured article: The Art of Looking Prime Ministerial - The 2010 UK General Election. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION