Minggu, 30 Agustus 2009

Twitter Made in Indonesia

Twitter Made in Indonesia


Twitter Made in Indonesia

Posted: 29 Aug 2009 02:27 PM PDT

TEMPO Interaktif, Jakarta - Setahun belakangan ini cukup banyak situs jejaring sosial lokal yang bermunculan. Salah satu penyebabnya apa lagi kalau bukan munculnya situs jejaring sosial impor, seperti Facebook, yang kemudian mewabah di Tanah Air.

Nah, belum sebulan ini, muncul lagi sebuah situs jejaring sosial buatan anak negeri. Namanya, FunPage (http://funpage.web.id). Situs ini memang tak seperti Facebook, yang penggunanya sudah mencapai 8,5 juta orang di Indonesia.

Merupakan gabungan Twitter dengan Plurk, jejaring sosial ini cukup marak di Indonesia. Karena itu, seperti Twitter, di FunPage mengenal konsep "follower" atau ikut teman.

Situs yang diluncurkan pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-64, 17 Agustus lalu, ini adalah layanan microblogging yang menyediakan sebuah halaman pribadi bagi penggunanya. Di halaman inilah pengguna bebas mengungkapkan apa saja.

"Mulai dari memberi pendapat, rekomendasi, unek-unek, atau inovasi," kata Fajareza, pendiri dan pengelola FunPage, kepada iTempo, Kamis lalu. Seperti jejaring sosial lain, di FunPage, pengguna bisa mencari teman atau cuma sekadar mencari inspirasi.

Meski FunPage mengikuti konsep Twitter, Fajareza--yang akrab dipanggil Reza--tak berniat menyainginya. Sementara Twitter "bermain" di pasar global, ia hanya berharap FunPage bisa merambah pasar dalam negeri. Karena menyasar pengguna lokal itulah Reza merancang situsnya agar mudah digunakan.

Jika ingin bergabung di FunPage, cukup mendaftar di http://funpage.web.id/signupp.php. Setelah itu, pengguna bisa mengaktifkan akun yang sudah dimiliki, dengan cara mengklik tautan yang dikirim ke e-mail pribadi. Setelah akun aktif, tinggal melakukan login menggunakan e-mail dan password atau kata kunci.

Setelah login, pengguna bisa melakukan apa saja. Mulai mencari teman di http://funpage.web.id/pencarian.php atau menulis status, apa yang sedang mereka lakukan. Itu bisa dilakukan di http://funpage.web.id/member.php. Pengguna juga bisa memperbarui biodata di menu pengaturan.

Kemudahan lain, FunPage bisa diakses lewat ponsel dengan alamat http://m.funpage.web.id. Situs dengan desain menarik ini juga menyediakan berbagai widget yang dapat digunakan untuk mempermudah update halaman.

Karena lebih mirip Twitter, hampir semua fitur yang dimiliki Twitter diadopsi di sini. Dengan bergabung di FunPage, otomatis pengguna bisa melakukan status update akun mereka di Twitter secara bersamaan. Namun, cowok yang baru berusia 18 tahun ini tak khawatir FunPage bakal tergilas persaingan situs berbagi, baik lokal maupun impor.

Ini karena ia menanam fitur-fitur yang tak dimiliki semua jejaring sosial. Misalnya fitur Post E-Mail". Artinya, untuk sekadar meng-update status, pengguna tak perlu masuk ke halaman. "Tapi cukup mengirim e-mail saja," ujar lulusan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 19 Jakarta ini.

Belum lagi fitur Pesan Pribadi, untuk menulis atau memberikan komentar di halaman teman kita. Selain itu, FunPage memiliki Sistem Point. Ke depan, dengan fitur ini, pengguna bisa menukarkannya dengan suvenir. "Semakin banyak poin, makin banyak suvenir didapat."

FunPage juga dilengkapi fitur FunLinked, atau di Blogspot bernama Blogroll. "Pengguna bisa membagi halaman orang yang, menurut pemilik akun, keren, tanpa perlu mengikutinya," kata Reza, yang akan melanjutkan pendidikan ke bangku perguruan tinggi September mendatang.

Tak kalah menarik, sementara layanan lain membatasi karakter tulisan maksimal 140 karakter, di FunPage, batasan itu dinaikkan. "Maksimal 350 karakter, biar bercerita makin asyik nggak dibatasin karakter." Ini membuat FunPage berbeda. Selain itu, layanan yang baru menjaring 80-an pengguna ini so pasti gratisan, tanpa dipungut biaya. Nah, kalau yang ini, tentu tak ada bedanya dengan jejaring sosial yang lain.

DIMAS



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Gigabyte M912M Review

Posted: 29 Aug 2009 02:50 AM PDT

VIVAnews - ASUSTeK Computer Inc. dan Micro Star International Co., Ltd merupakan dua dari empat produsen utama motherboard dunia saat ini. Selain menghadirkan produk komponen komputer, kedua perusahaan itu juga sudah terjun ke industri yang sedang naik daun yakni netbook. Bahkan Asus, dengan Eee PC-nya merupakan pionir di bidang tersebut.

Tak ingin ketinggalan dengan kompetitornya, Gigabyte juga turut serta menekuni bidang ini. Sebagai bukti, mereka sudah menelurkan salah satu produknya ke pasaran Indonesia, yakni Gigabyte M912M yang sudah hadir sekitar 3 bulan terakhir.

Gigabyte sendiri memiliki beberapa lini produk mulai dari komputer genggam sampai komputer jinjing berukuran penuh. Mulai dari MID (Mobile Internet Device), UMPC (Ultra Mobile Personal Computer), Café Book, Touch Note, Booktop, Myou, dan Notebook.

Seri M912M yang VIVAnews coba kali ini merupakan netbook yang masuk ke kategori Café Book.

Desain dan Spesifikasi

Produk ini, layaknya netbook lain pada umumnya, menggunakan platform Intel Atom. Adapun prosesor yang tertanam pada netbook berdimensi 235 x 180 x 28 sampai 42 milimeter ini adalah N270 berkecepatan 1,6GHz.

Agar dapat diputar, layar hanya ditopang dengan satu dudukan di tengah body netbook. Meski hanya satu, tetapi engsel penopang tersebut tampak cukup kuat dan dilindungi dengan penutup.

Tetapi, perlu diperhatikan, untuk memutar layar agar netbook menjadi tablet PC, putaran dilakukan sesuai jarum jam. Memutar ke arah sebaliknya, apalagi jika dilakukan dengan tergesa-gesa berpeluang merusak dudukan yang digunakan. Tetapi jangan khawatir, pada casing, khususnya di dekat engsel tersebut tersedia penunjuk arah putaran layar yang bersangkutan.

Dari aspek desain, Gigabyte M912M menggunakan casing berbahan plastik dengan balutan warna perak pada seluruh body casing, dan piano black pada bagian layar. Untuk mengalirkan udara, kisi-kisi terletak di kiri dan bagian bawah netbook. Ventilasi pada bagian bawah cukup banyak sehingga tetap menjaga prosesor, harddisk, dan perangkat lain di dalamnya bekerja pada suhu yang rendah. Berikut ini spesifikasi teknis netbook Gigabyte M912M:

Prosesor Intel Atom N270 1,6GHz, 533MHz FSB, 512KB cache Chipset Intel 945GSE Memori DDR2 1GB VGA Intel GMA 950 Layar 8,9 inci 1024x600 touchscreen Harddisk 160GB, 2,5" SATA 5400rpm Sound/speaker Integrated 1,5 watt x2 stereo speaker Drive optik DVDRW Slim Eksternal (opsional) Kamera 1,3 megapiksel Baterai 4 atau 6 cell Lithium Ion Konektivitas WiFi, Gigabit LAN, Bluetooth Port eksternal VGA, RJ-45, Mic/Headphone, 3 USB 2.0, Express Card, SD card reader Dimensi 235 x 180 x 28-42 mm Bobot 1,3Kg (dengan baterai 4 cell) Sistem operasi Windows XP Home Edition Garansi 1 tahun, 6 bulan adaptor

Cukup menarik, meski berukuran 8,9 inci, netbook ini dilengkapi dengan slot Express Card. Artinya, Anda bisa memasang bermacam perangkat di sana, misalnya modem 3G, sehingga Anda dapat terhubung ke Internet dengan mudah.

Untuk input, Gigabyte menyediakan 80 key keyboard yang tombolnya terasa ringan saat digunakan. Sayangnya, berhubung ruang yang terbatas, tombol-tombol tersebut terpaksa dibuat dalam ukuran yang kecil dan rapat.

Fitur

Yang membedakan Gigabyte M912M dari netbook lain pada umumnya adalah kemampuan panel monitornya untuk diputar 180 derajat dan ditutup terbalik, dengan layar LCD menghadap ke atas. 

Selain itu, LCD yang digunakan juga mendukung layar sentuh. Dengan demikian, netbook ini dapat pula difungsikan sebagai tablet PC. Apalagi Gigabyte juga menyediakan stylus yang disimpan di sebelah kiri atas monitor.

Untuk memudahkan penulisan pada layar, Gigabyte menyediakan aplikasi Penpower Handwriting yang mendukung berbagai karakter seperti Traditional Chinese, Simplified Chinese, Korea, Jepang, dan karakter latin.

Aplikasi Gigabyte Smart Manager yang ada juga memudahkan penggunanya untuk mengatur tingkat kecerahan layar, volume suara, resolusi layar, merotasi tampilan, mengaktifkan onscreen keyboard, kalibrasi layar sentuh, menghidup/matikan Bluetooth sampai melakukan shutdown, restart atau hibernasi netbook.

Sebagai pelengkap, Gigabyte menyediakan bundel aplikasi lain pada paket penjualan antara lain adalah Norton Internet Security, WinDVD, Microsoft Office. WinDVD bermanfaat untuk memutar video jika penggunanya membeli DVDRW Slim External yang tersedia secara terpisah, sementara Microsoft Office bermanfaat jika pengguna ingin bekerja di netbook ini. Sayangnya, aplikasi Microsoft Office yang tersedia hanya berupa viewer.

Uji Kinerja

Saat VIVAnews coba menggunakan M912M sebagai tablet PC, aplikasi bawaan yakni Penpower Handwriting yang tersedia memang dapat membantu menulis dokumen dengan layar sentuh.

"Banyaknya netbook yang beredar di pasaran membuat produsen harus pintar-pintar memutar otak untuk menghadirkan produk inovatif ke pasaran untuk menarik pengguna. Salah satunya adalah seperti yang dilakukan oleh Gigabyte. Produsen motherboard papan atas ini menghadirkan netbook berlayar sentuh yang layarnya bisa diputar dan menjadi alat input layaknya sebuah tablet PC."

VIVAnews mencoba menuliskan kalimat di atas menggunakan stylus. Dari uji coba, kami mendapatkan pengalaman yang lebih baik saat menuliskannya dengan aplikasi pihak ketiga seperti Evernote ritePen (dapat diuji coba secara cuma-cuma selama 30 hari) dibanding aplikasi bawaan.

 

Bila ingin menulis seperti layaknya di buku atau dengan modus layar vertikal, setelah memutar tampilan layar jangan lupa melakukan kalibrasi layar sentuh. Dengan demikian, pergerakan kursor di layar akan sesuai dengan sentuhan pada touchscreen.

Ketika netbook ini dimanfaatkan untuk menjelajah internet dan melakukan aktivitas seperti download, instant messaging, email dan streaming video menggunakan WLAN, baterai 4 cell yang tersedia mampu menjaga produk tetap aktif selama 2 jam 20 menit. Menurut Misuco Electronics selaku distributor Gigabyte M912M ini, jika pengguna ingin memiliki masa aktif yang lebih lama, baterai 6 cell tambahan seharga 100 dolar AS yang dijual terpisah bisa dipesan. 

Pengguna yang ingin memiliki DVDRW Slim External yang disediakan perlu merogoh kocek tambahan sebesar 40 dolar AS, di luar harga paket netbook-nya yang dijual di kisaran harga 490 dolar AS. Adapun untuk layanan purna jual, Gigabyte M912 diberikan garansi 1 tahun untuk netbook dan baterai, serta 6 bulan untuk adaptor. Jalur distribusi ataupun layanan purna jual produk ini sama seperti produk-produk Gigabyte lainnya seperti motherboard, VGA, dan lain-lain.

Kelebihan:

- Layar sentuh

- Tersedia slot Express Card

Kekurangan:

- Tuts keyboard kecil dan rapat

- Aplikasi character recognition bawaan kurang nyaman

 



image

Nokia 5230, Canggih Cuma Rp 2,1 Juta

Posted: 29 Aug 2009 01:20 AM PDT

VIVAnews - Nokia tengah menyiapkan ponsel terbaru di jajaran portofolio layar sentuh, Nokia 5230. Ponsel ini didesain dan ditujukan pada mereka yang memiliki keseharian yang aktif dan menggunakan ponsel sebagai perangkat utama untuk musik, foto, video, hingga menjembatani mereka ke dunia online.

Dengan Nokia 5230, pengguna bisa memperoleh konten musik langsung dari Nokia Music Store, atau aplikasi, games, video, hingga sejumlah konten lainnya dari Ovi Store yang terhubung langsung ke ponsel.

Fitur yang juga diandalkan dari Nokia 5230 adalah navigasi A-GPS dan versi terbaru dari Ovi Maps dengan foto udara, 3D landmark di lebih dari 200 kota, dan peta medan pandangan yang cukup berguna bagi pejalan kaki maupun pengendara mobil.

"Dengan harga yang sangat kompetitif, hanya 149 euro (atau setara Rp 2,13 juta), kami yakin Nokia 5230 akan sulit ditaklukkan di pasar. Ponsel ini akan dicari oleh mereka yang mengganderungi musik, situs jejaring sosial seperti Facebook dan MySpace, sampai menavigasi Anda kemana pun Anda ingin pergi," kata Jo Harlow, Vice President Nokia pada keterangan pers yang VIVAnews kutip 29 Agustus 2009.

Nokia 5230 memiliki fitur yang mudah untuk memutar musik hingga 33 jam. Di beberapa negara, Nokia 5230 akan dilengkapi dengan layanan Comes with Music untuk menambah pengalaman musik ponsel tersebut. "Meski begitu harganya akan dibedakan. Mungkin akan dijual sekitar 259 euro (atau setara Rp 3,71 juta) per unit, sebelum subsidi dan pajak," kata Harlow. Untuk pengalaman musik yang lebih baik, pengguna dapat memasang headphone pada konektor AV 3,5mm.

Sebagai fitur inovatif lainnya, Nokia menyematkan Media Bar dengan satu tombol akses yang memudahkan pengguna untuk mengakses media dan aplikasi, seperti musik, foto, YouTube, dan Ovi Share. Tak hanya itu, Contacts Bar juga dibenamkan pada ponsel layar sentuh berkemampuan 3G HSDPA 3,6Mbps ini, yakni fitur gambar thumbnail untuk 20 teman dekat dan menyediakan akses mudah untuk berkomunikasi dengan mereka, termasuk history e-mail, panggilan telepon, foto, atau media lainnya.

Nokia 5230 diharapkan dapat diluncurkan oleh vendor asal Finlandia sesuai jadwal, yakni pada kuartal akhir tahun 2009. Sayangnya belum ada keterangan resmi lebih lanjut dari Nokia mengenai jadwal peluncurannya di Asia Pasifik dan Indonesia.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Satu Lagi, Ponsel Qwerty Mirip Nokia E71

Posted: 29 Aug 2009 12:43 AM PDT

Ponsel Qwerty Nokia E71 nampaknya telah menjadi inspirasi banyak vendor ponsel China untuk memasarkan produk serupa. Tak ketinggalan SPC Mobile dengan ponsel seri BOSS-1000 keluarannya.

Sama seperti ponsel merek lokal lainnya, SPC Boss-1000 mengedepankan fitur Facebook. Selain itu, ponsel dual on GSM-GSM ini juga dilengkapi dengan aplikasi eBuddy, Opera Mini v4.2, sampai Yahoo Messenger.

Untuk menunjang fitur-fitur tersebut, SPC menyematkan teknologi Java dan platform teknologi Java, dengan prosesor berkemampuan 208 MHz, sensor gerak, flash memori hingga 128MB, dan SDRAM hingga 32MB.

Ponsel berlayar 2,2 LCD TFT yang bekerja pada frekuensi 850/900/1800/1900 MHz ini juga memiliki teknologi Wi-Fi untuk akses internet selain menawarkan konektivitas EDGE, GPRS class 12, dan WAP browser.

Tak ketinggalan, disediakan juga koneksi Bluetooth, web cam, dan COM port untuk menjadikannya sebagai modem pada PC. SPC Boss-1000 dibanderol dengan harga Rp 1,35 juta.

Ponsel ini juga ikut dilengkapi dengan fitur multimedia. Mulai dari pemutar MP3 dan 3GP, dua kamera VGA untuk kamera sisi depan dan belakang ponsel, serta fitur TV dan radio FM dengan antena internal.

Untuk menunjang purna jual produknya, SPC Mobile mengaku telah memiliki lima service center di kota besar di Indonesia, yakni Jakarta, Solo, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Dalam waktu dekat, SPC juga akan memperluas jaringannya di Bandung dan Bali.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Beramal Lewat Telepon Umum Koin

Posted: 29 Aug 2009 12:12 AM PDT

Telkom mengajak masyarakat untuk beramal melalui Telepon Umum Coin (TUC). Dari 20 ribu TUC miliknya yang ada di Jabodetabek, 7000 di antaranya sudah bisa digunakan sebagai 'kotak amal'.

"Kami ingin mengajak masyarakat untuk ikut merasakan indahnya berbagi dengan sesama walau hanya dengan sekeping koin," ujar Executive General Manager Divre II Telkom, Mas'ud Khamid dalam rilisnya kepada detikINET, Sabtu (29/8/2009).

TUC merupakan layanan telepon umum multi koin dengan menggunakan koin pecahan Rp 100, Rp 200, dan Rp 500. Pengguna dapat beramal melalui telepon umum yang berlambang "TUC Donasi".

Untuk beramal lewat program ini caranya mudah. Cukup mengangkat handset TUC Donasi, kemudian masukkan koin lalu tekan tombol "donasi". Setelah itu pemakai akan diberi pilihan bidang yang disalurkan, yaitu pendidikan, kesehatan dan kemanusiaan.

Kepingan koin yang terkumpul itu akan disalurkan kepada Dompet Dhuafa Republika sebagai lembaga penerima zakat, infaq dan shodaqoh, yang dipilih. Dalam upaya donasi ini, Telkom Divre II juga bekerja sama dengan PT Catur Elang Perkasa.

Sampai Agustus 2009 ini, jumlah TUC yang terpasang di wilayah Jabodetabek berjumlah sekitar 20 ribu satuan sambungan telepon (SST). Untuk tahap awal, TUC yang sudah berfungsi sebagai TUC Donasi sebanyak 7.000 SST dengan lokasi pemasangan di wilayah Jakarta Utara, Depok dan Bekasi.

"Lokasi TUC Donasi ini akan terus dikembangkan ke seluruh Jabodetabek," tandas Mas'ud.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION