Rabu, 10 November 2010

Macet, Austria Tawarkan Teknologi Cable Car

Macet, Austria Tawarkan Teknologi Cable Car


Macet, Austria Tawarkan Teknologi Cable Car

Posted: 09 Nov 2010 08:06 PM PST

VIVAnews - Mengatasi kemacetan di DKI Jakarta yang makin parah, negara maju seperti Austria ikut memberikan solusi. Kepada Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Ekonomi Austria Reinhold Mitter Lehner menawarkan solusi cable car.

 

Menurut Menko Perekonomian Hatta Rajasa, teknologi cable car itu ditawarkan oleh satu pengusaha Austria yang datang bersama Reinhold Mitter Lehner.

 

"Tadi ditawarkan ke Gubernur DKI dan teknologinya akan disesuaikan untuk Indonesia," kata Hatta di Kantor Menko Perekonomian, Rabu 10 November 2010.

 

Kelebihan teknologi ini adalah, andalan transportasi publik di beberapa kota besar seperti kota-kota di California itu juga mampu mengurangi emisi karbon. "Bedanya, mereka menawarkan bukan yang model seperti kereta gantung, tetapi yang model light train, light car dan ini bisa digunakan sebagai feeder monorel," kata Hatta.

 

Pemerintah pusat, lanjut Hatta, menyambut baik tawaran ini, tapi belum ada pembicaraan. Sementara pemerintah memandang bahwa kerjasama bilateral adalah sesuatu yang penting untuk menyambut Asean connectivity pada 2015 mendatang.

 

"Kita sambut dulu tawaran-tawarnnya. Monerel saja belum jalan," kata Hatta memberi harapan.

 

Untuk menyiapkan konektifitas infrastruktur pada 2015 mendatang, Hatta mengatakan bahwa selain Austria, Indonesia juga berkeinginan bekerjasama dengan Inggris, Prancis, Jerman dan Norwegia. Alasan utamanya adalah untuk membangun infrastruktur nasional dari Sabang sampai Marauke, Indonesia tak hanya bisa berpangku pada China, Jepang, dan Korea.

 

"Pendekatan ke negara-negara Eropa termasuk Austria ini penting," ucap Hatta.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Beyond Hiroshima - The Non-Reporting of Falluja's Cancer Catastrophe.



image

Silverlight, Teknologi di Balik Pidato Obama

Posted: 09 Nov 2010 06:08 PM PST

VIVAnews - Video pidato presiden Barack Obama di Universitas Indonesia pagi ini dipancarkan ke seluruh penjuru dunia lewat Internet. Bahkan sejak Obama pertamakali dilantik dan diambil sumpah, teknologi Silverlight sudah digunakan untuk memungkinkan siapapun di seluruh dunia menyaksikan videonya secara langsung lewat internet. Apa sebenarnya Silverlight?

Sliverlight merupakan framework aplikasi yang dibuat oleh Microsoft untuk membuat dan menjalankan aplikasi kaya yang berbasis animasi, multimedia, grafis dan fitur-fitur lain. Teknologi ini memiliki fungsi dan tujuan yang serupa dengan Adobe Flash.

Run-time environment untuk Silverlight juga tersedia sebagai plug-in untuk browser-browser yang umum digunakan.

Meski versi awal Silverlight fokus pada streaming media, versi terbaru dari Silverlight, yakni versi 4 yang dirilis pada April 2010 sudah mendukung multimedia, grafis dan animasi yang memungkinkan pengembang membuat aplikasi internet dengan lebih mudah.

Selain dengan browser yang berjalan di sistem operasi Microsoft Windows, Silverlight juga kompatibel dengan browser yang digunakan pada sistem operasi Mac OS X ke atas.

Untuk perangkat mobile, ponsel berbasis Windows Phone 7 dan Symbian 60 ke atas nantinya juga akan mendukung. Adapun agar pengguna Linux, FreeBSD, dan platform opensource lainnya, Microsoft bekerjasama dengan Novell membuat software implementasi bernama Moonlight. Dengan software ini, pengguna OS opensource itu juga bisa menikmati streaming video online yang menggunakan teknologi Silverlight.

Mau menonton video Obama di Internet? Silakan download Silverlight dari alamat berikut http://www.microsoft.com/getsilverlight/get-started/install/default.aspx. Lumayan, meski sedikit terjadi delay, akan tetapi Anda tidak perlu menginggalkan komputer untuk menyaksikan pidato Obama.

Yang perlu diperhatikan, agar Anda dapat menyaksikannya dengan nyaman, koneksi internet Anda perlu bagus. Saat kami uji coba, bandwidth yang terutilisasi mencapai 800Kbps hingga 1Mbps untuk download dan sekitar 30Kbps untuk upload.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Beyond Hiroshima - The Non-Reporting of Falluja's Cancer Catastrophe.



image

Raihan Kue Iklan Facebook Lebih Besar

Posted: 09 Nov 2010 08:46 AM PST

Liputan6.com, San Francisco: Situs jejaring sosial paling populer di dunia, Facebook, terbukti terkenal pula di kalangan pengiklan di antara peselancar dunia maya. Berdasarkan laporan terbaru firma analisa web comScore, hampir satu dari empat grafis, tampilan online iklan yang dilihat di Amerika Serikat pada kuartal ketiga adalah situs Facebook.

Tampilan 23,1 persen "impression" iklan Facebook naik tajam dari 17,7 persen dalam kuartal kedua dan lebih dari kelipatan perusahaan peringkat kedua, Yahoo Inc., yang memiliki jatah 11 persen.

Faktanya, situs Facebook memenangi lebih banyak "impression" iklan dalam kuartal ketiga ketimbang empat perusahaan selanjutnya yang digabung, yang memasukkan Yahoo!, Microsoft Corp, News Corp`s Fox Interactive Media dan Google Inc.

Analis mencatat bahwa iklan Facebook menjual diskon penting untuk menampilkan iklan yang dijual pada portal web tradisional seperti Yahoo!. Menurut estimasi Kena Sena analis dari Evercore Partners, CPM efektif (cost per thousand impression) bagi Facebook AS tampilan iklan kira-kira satu dolar dibandingkan dengan tiga dolar CPM bagi tampilan iklan pada keluarga situs Yahoo! di AS.

Tapi, Sena mencatat tingkat iklan Facebook meningkat, pemasar membuat peningkatan menggunakan kemampuan untuk menyasar iklan pada pengguna Facebook berdasarkan minat mereka dan informasi lain.

"Itu pasti masalah bagi situs portal. Sementara, Anda masih memiliki semacam pemain tampilan tradisional manfaat dari tren pertumbuhan kuat dalam tampilan (iklan), sosial mungkin mengambil jatah pertumbuhan yang tidak proporsional," kata Senna, seperti dikutip Reuters, belum lama ini.

Menurut eMarketer, firma riset pasar digital, tampilan pasar iklan online AS diharapkan naik kira-kira 13 persen ke US$ 8,56 miliar pada 2010. Yahoo! diharapkan tetap menjadi penjual tampilan iklan nomor satu dengan pendapatan tahun ini, dengan 15,4 persen jatah pasar, menurut eMarketer, dengan Facebook di tempat kedua dengan jatah 9,5 persen.

Facebook merupakan perusahaan swasta, yang memiliki 500 juta pengguna, tidak mengungkapkan pendapatan finansial mereka. Dua orang yang paham dengan keadaan memberitahu kepada Reuters pada Juni lalu bahwa perusahaan itu menghasilkan pendapatan hingga 800 juta dolar AS pada 2009.

Menurut comScore, Facebook menghasilkan "impression" tampilan iklan 297 juta di AS dalam kuartal ketiga. Data comScore termasuk berbagai jenis iklan situs grafis, tapi tidak termasuk iklan video.

Andrew Lipsman dari comScore, mengatakan bahwa Facebook meningkatkan jatah tampilan pasar iklan kemungkinan dihasilkan dari ukuran pertumbuhan cepat pengguna perusahaan. Peningkatan dalam jumlah iklan per halaman yang dihasilkan Facebook dan peningkatan jumlah waktu yang digunakan pengguna di situs itu.

Menurut comScore, pengguna menggunakan rata-rata lima jam per bulan di Facebook selama kuartal ketiga, dibandingkan dengan tiga jam per bulan dalam kuartal ketiga 2009.

"Lebih banyak orang dalam jejaring sosial Anda online, lebih banyak nilai yang diciptakan Anda sebagai seorang pengguna, lebih banyak kemungkinan Anda ikut dan menyumbang," kata Lipsman dikutip Reuters

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Beyond Hiroshima - The Non-Reporting of Falluja's Cancer Catastrophe.



image

Air Force One, Burung Besi Tunggangan Obama

Posted: 09 Nov 2010 01:28 AM PST

VIVAnews - Hari ini Presiden Amerika Serikat Barack Obama akhirnya tiba di Indonesia. Dari India, bersama istrinya, Michelle, Obama berangkat dengan pesawat kenegaraannya, Air Force One, langsung menuju Jakarta. Sebenarnya, apa itu Air Force One?

Air Force One merupakan sebutan resmi para petugas air traffic control untuk pesawat milik angkatan udara Amerika Serikat yang mengangkut presiden AS. Asalkan ada presiden AS di dalamnya, setiap pesawat manapun bisa dipanggil dengan sebutan Air Force One.

Ide mendesain pesawat militer khusus untuk mengangkut presiden AS muncul di tahun 1943, saat angkatan udara AS khawatir atas kebijakan pemerintah mengandalkan maskapai penerbangan komersial untuk menerbangkan presiden.

Untuk itu, angkatan udara AS yang ketika itu bernama United States Army Air Forces (USAAF) menata ulang desain pesawat C-87 Liberator Express untuk dijadikan pesawat resmi kepresidenan. Akan tetapi pemilihan pesawat ini ditolak oleh United States Secret Service. Pasalnya, pesawat tersebut memiliki catatan keamanan yang buruk.

Pesawat C-54 Skymaster kemudian dipilih untuk menjadi pesawat kepresidenan. Pesawat yang diberi julukan Sacred Cow ini pertama kali digunakan oleh presiden Franklin D. Roosevelt pada tahun 1945 dan dilanjutkan oleh presiden Harry S. Truman selama dua tahun berikutnya.

Kode nama 'Air Force One' sendiri dibuat pada tahun 1953. Ketika itu terjadi sebuah insiden di mana pesawat yang mengangkut presiden Dwight D. Eisenhower memasuki kawasan udara yang sama dengan sebuah pesawat komersial lainnya yang menggunakan panggilan yang sama.

Sejumlah pesawat telah digunakan sebagai Air Force One sejak dibuatnya armada pesawat kepresidenan.

Sejak tahun 1990, armada pesawat kepresidenan terdiri dari dua pesawat Boeing VC-25A yang merupakan pesawat Boeing 747-200B yang dimodifikasi secara khusus.

747-200B yang dikontrol oleh 3 orang kru di kokpit, memiliki panjang 70,6 meter, lebar 59,6 meter dengan kabin selebar 6,1 meter. Saat mengudara, kecepatan maksimalnya adalah 955 kilometer per jam dan membutuhkan landasan pacu sepanjang 3.190 meter. Dengan bahan bakar penuh sebanyak 199,158 liter, pesawat mampu menempuh perjalanan hingga 12.700 kilometer.

Pesawat ini sendiri akan mengakhiri masa jabatannya dan diganti oleh pesawat lain milik Boeing pada tahun 2017, 2019, dan 2021 mendatang.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Beyond Hiroshima - The Non-Reporting of Falluja's Cancer Catastrophe.



image

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION