Minggu, 28 November 2010

Ingin Maniskan Pisang? Cobalah Cara Jepang

Ingin Maniskan Pisang? Cobalah Cara Jepang


Ingin Maniskan Pisang? Cobalah Cara Jepang

Posted: 27 Nov 2010 07:37 PM PST

VIVAnews -- Musik klasik gubahan komposer Mozart tak hanya diyakini merangsang otak dan meningkatkan kecerdasan bayi atau janin. Tapi, juga mempengaruhi kualitas pisang. Maksudnya?

Di Jepang, sebuah perusahaan produsen buah-buahan memperdengarkan musik Mozart pada pisang-pisangnya yang masak. Mereka mengklaim, pisang-pisang itu akan menjadi manis.

Pisang-pisang itu dikirim dalam kondisi mentah dari Filipina ke perusahaan buah Toyoka Chuo Seika. Selama seminggu, karya-karya Mozart dimainkan dalam ruang pematangan buah.

Hasilnya diklaim berkualitas lebih baik. Konsumen ternyata setuju. 'Pisang Mozart' yang diluncurkan Juli lalu lebih laris daripada pisang yang tak diberi sentuhan musik.

Tak hanya itu, media Jepang, Japan Times memuat artikel bahwa sejumlah produk makanan khas Jepang juga distimulasi dengan musik klasik. Termasuk, kecap, mie udon, miso, dan bahkan sake.

Penggunaan musik bahkan sudah dimulai sejak 20 tahun lalu di perusahaan minuman, Ohara Shuzo. Manajer senior, Fumiko Ohara mengungkapkan eksperimen musik klasik dimulai 20 tahun lalu saat direktur perusaah itu, Kosuke Ohara menemukan buku tentang membuat minuman keras dengan bantuan musik.

Lalu, mulailah mereka bereksperimen -- jazz dan menjajal karya komposer besar, termasuk Mozart, Bach, dan Beethoven.

"Dan, kami menemukan Mozart adalah yang terbaik untuk sake [minuman tradisional Jepang]. Sampai kini kami hanya menggunakan Mozart."

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Beyond Hiroshima - The Non-Reporting of Falluja's Cancer Catastrophe.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Kompasiana Raih Penghargaan Tingkat Asia

Posted: 27 Nov 2010 05:01 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Di usianya yang kedua, Kompasiana (www.kompasiana.com) berhasil mengukuhkan diri sebagai salah satu media sosial terbaik di Asia dengan meraih penghargaan Asian Digital Media Awards (ADMA) 2010. Penghargaan diberikan oleh asosiasi surat kabar dunia WAN-IFRA dalam konferensi Digital Media Asia di Singapura beberapa hari lalu.

"Ini sebuah kebanggaan buat kita semua, karena Kompasiana tidak lagi di tingkat nasional, tapi juga Asia," kata Edi Taslim di hadapan ratusan Kompasianer yang menghadiri perayaan ulang tahun Kompasiana kedua di MU Cafe & Bar, Sabtu (27/11/2010) pagi.

Perhargaan ini melengkapi dua penghargaan tingkat nasional yang diraih Kompasiana beberapa minggu sebelumnya, yaitu penghargaan sebagai Kanal Blog Citizen Journalism Terbaik dari Pesta Blogger 2010 dan Marketeers Netizen Champion dari majalah Marketeers.

Di ajang penghargaan yang digelar untuk pertama kalinya itu, Kompasiana memenangi Silver Awards (peringkat kedua) Konten Digital Terbaik kategori Konten Berbasis Pengguna (Best in Digital Content Award – User Generated Content) bersama dua situs media sosial lain, yaitu Oknation (www.oknation.net) di peringkat pertama dan Stomp (www.stomp.co.sg) di peringkat ketiga.

Admin Kompasiana Pepih Nugraha mengungkapkan, penghargaan konten terbaik merupakan bukti bahwa kehadiran Kompasiana sudah sangat diperhitungkan, tidak hanya di tingkat nasional, tapi juga Asia.

"Penghargaan ini tentu didedikasikan untuk semua Kompasianer, karena mereka tidak hanya mengisi konten tapi juga bersama-sama menjaga agar konten yang masuk bermanfaat untuk para pengguna internet," papar Pepih.

Lebih lanjut Pepih menjelaskan, Kompasiana bisa menjadi tempat beredarnya konten yang bagus karena tidak menerapkan moderasi. Setiap konten yang ditulis warga bisa langsung tayang, sehingga setiap netizen bebas menyampaikan berita dan aspirasi yang mereka punya.

Namun demikian, kebebasan di Kompasiana tersebut tidak bisa disalahgunakan oleh pengguna dengan menayangkan konten yang melanggar hukum karena di belakang layar ada tim yang memantau konten-konten tersebut untuk memastikan tidak ada yang melanggar tata tertib. "Kompasiana juga tidak menerima konten hasil copas apalagi plagiat," imbuh Pepih. (JET)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Beyond Hiroshima - The Non-Reporting of Falluja's Cancer Catastrophe.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Asyiknya Membalap di Gran Turismo 5

Posted: 26 Nov 2010 06:24 PM PST

JAKARTA, KOMPAS.com — Dalam Sony Expo 2010 di Atrium Mall Kelapa Gading 3, tepatnya Jumat (26/11/10), Sony meluncurkan produk permainan terbarunya, Gran Turismo 5 (GT5). Permainan tersebut dikatakan akan memberikan sensasi yang menakjubkan dan mendekati riil dalam bermain mobil balap. Seberapa riil?

Tiara Harahap, Product Marketing Play Station, mengatakan, di permainan tersebut tersedia 1.000 pilihan mobil. Semuanya itu merupakan mobil yang benar-benar nyata dan digunakan oleh para pembalap.

Beberapa jenis mobil yang tersedia adalah Mercedes-Benz SLS AMG, Volkswagen Type 2 (T1) SambaBus, dan McLaren MP4-12C. Menurut Tiara, pengalaman riil juga didukung oleh tersedianya sirkuit-sirkuit terkenal di dunia sebagai latar tempat dalam permainan.

"Ada 70 sirkuit yang tersedia. Misalnya, ada Autumn Ring Deep Forest Raceway, Grand Valley Speedway, dan Nurburging," ujar Tiara.

"Kemampuan memberikan pengalaman yang hampir mendekati riil ini yang membuat GT5 sebagai permainan balap yang paling ditunggu-tunggu," ujar Tiara.

Saat ini, GT5 dikatakan sebagai permainan balap yang paling canggih dari yang pernah ada. Kazunori Kamauchi, Presiden Polyphony Digital Inc, mengungkapkan, GT5 merupakan proyek ambisius dengan tantangan dan kompleksitas setara dengan proyek luar angkasa Apollo.

Saat penciptaannya pada tahun 1997, permainan ini ingin memberikan latar yang sama sekali baru dalam permainan balap mobil. Di permainan GT5, pengguna juga akan diuji kemampuan membalapnya.

"Jadi, tidak bisa langsung balap seperti game lainnya. Ada step-step-nya dulu, misalnya harus dapat izin untuk membalap dulu. Kalau penampilannya baik, nanti juga baru akan diberi kelengkapan mobil yang paling canggih."

Nah, untuk harganya, permainan GT5 ini dijual dengan harga Rp 645.000. Sementara, GT5 juga dijual sepaket dengan Play Station 3 dengan harga Rp 4.844.000. Ketika membeli, pengguna akan mendapat buklet yang berisi panduan untuk bermain dan menampilkan performa yang paling baik dalam membalap.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Beyond Hiroshima - The Non-Reporting of Falluja's Cancer Catastrophe.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION