Jumat, 12 Februari 2010

Indonesia Sudah Bisa Buat Perangkat WiMax 16e

Indonesia Sudah Bisa Buat Perangkat WiMax 16e


Indonesia Sudah Bisa Buat Perangkat WiMax 16e

Posted: 11 Feb 2010 03:25 AM PST

Message from fivefilters.org: If you can, please donate to the full-text RSS service so we can continue developing it.

VIVAnews - Untuk infrastruktur WiMAX, pemerintah mendorong perusahaan lokal untuk berpartisipasi. Salah satunya adalah dengan mensyaratkan bahwa tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) dalam produk-produk pendukungnya seperti BTS dan CPE (alat penerima Wimax) mencapai 40 persen.

Selain produsen perangkat WiMAX generasi lawas yakni standar 802.16d, ternyata sudah ada dua perusahaan lokal yang mampu membuat perangkat WiMAX 802.16e yang saat ini digunakan di seluruh dunia. Dan tingkat kandungan lokalnya juga sudah memenuhi persyaratan.

"Saat ini sudah ada dua perusahaan lokal yang mampu membuat perangkat berbasis 802.16e," kata Werner Sutanto, Managing Director Southeast Asia WiMAX Program Office Intel Corporation di sela WiMAX media workshop di Jakarta, 11 Februari 2010.

"Kedua perusahaan tersebut adalah PT Panggung Elektronik dan Darma Persada (Xirka)," kata Werner. "Keduanya bekerjasama dengan Sewon, perusahaan telekomunikasi asal Korea Selatan, dan Huawei, asal China," ucapnya.

Sebagai informasi, bila perusahaan lokal mampu memproduksi perangkat WiMAX berbasis 802.16e, maka mereka memiliki peluang untuk memasarkan produk mereka ke pasar yang besaran populasinya mencapai 1,9 miliar.

"Bandingkan dengan jika hanya memproduksi WiMAX 802.16d yang hanya laku dijual di pasar yang besarnya cuma sekitar 240 juta penduduk," kata Werner.

Dengan sudah munculnya dua perusahaan yang mampu memproduksi WiMAX 16e, kini keputusan berada di tangan pemerintah. Apakah akan tetap bertahan untuk mengimplementasikan 802.16d yang sudah ditinggalkan dunia, atau memasang WiMAX 16e yang menjadi standar saat ini.

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Samsung Incar Pertumbuhan Penjualan 25%

Posted: 11 Feb 2010 01:32 AM PST

Message from fivefilters.org: If you can, please donate to the full-text RSS service so we can continue developing it.

VIVAnews - Divisi Mobile Samsung Electronics Indonesia baru saja menandatangani kerja sama dengan outlet multi-brand Global Teleshop. Melalui outlet Global, Samsung Mobile Indonesia mengharapkan penjualan ponselnya bisa terdongkrak hingga 25 persen tahun ini.

Hal itu dikatakan Head Mobile Departement PT Samsung Electronics Indonesia Hioe Ankin pada VIVAnews usai penandatanganan kerja sama Global Teleshop dan Samsung di Jakarta, 11 Februari 2010.

"Kami memilih Global Teleshop karena mereka memang memiliki titik-titik outlet yang luas di Indonesia. Dengan demikian, akses konsumen untuk meraih produk Samsung menjadi lebih luas pula," kata Ankin.

Seperti diketahui, sejak berdiri tahun 1997 silam, Global Teleshop telah memiliki kurang lebih 300 outlet yang tersebar di 110 kota di 28 propinsi di Indonesia hingga saat ini.

"Bahkan mereka berencana untuk menambah 100 outlet lagi tahun ini. Kami harap penjualan ponsel Samsung bisa ditingkatkan hingga 25 persen seiring meluasnya akses penjualan tersebut," kata Ankin.

Global Teleshop sendiri, melalui kerja sama strategisnya dengan Samsung Mobile dan LG Mobile, mengharapkan adanya kontribusi hingga 20 persen dari kedua produsen ponsel Asal Korea itu pada pendapatannya di tahun ini.

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

LG - Samsung Diharapkan Setor 20% Revenue

Posted: 10 Feb 2010 11:07 PM PST

Message from fivefilters.org: If you can, please donate to the full-text RSS service so we can continue developing it.

VIVAnews - Setelah merangkul LG, Global Teleshop kini menandatangani kerja sama strategis dengan divisi Mobile Samsung Electronics Indonesia. Kedua raksasa produsen ponsel asal Korea itu diharapkan mampu memberi kontribusi hingga 20 persen pada pendapatan Global Teleshop di tahun 2010.

Target itu diungkapkan Djatmiko Wardoyo, Presiden Direktur Global Teleshop pada VIVAnews seusai penandatanganan kerja sama Global Teleshop dan Samsung di Jakarta, 11 Januari 2010.

"Menjadi outlet multi-brand bukan karena penjualan Nokia turun. Penjualan Nokia masih stabil. Hanya saja, kami ingin memperbesar revenue di tahun ini," kata Djatmiko.

Di tahun ini, Djatmiko menyebutkan, pihaknya yakin penjualan Nokia masih mendominasi di outlet-outletnya, yakni sekitar 80 persen. "Sisanya, baru LG dan Samsung," ucapnya.

Penandatanganan kerja sama antara Global Teleshop dan Samsung Mobile dilakukan oleh Yoon Soo Kim, General Manager Samsung Mobile dan Djatmiko Wardoyo, Dirut Global Teleshop.

Dengan penandatanganan ini, maka Global Teleshop akan melakukan repositioning outletnya menjadi multi-brand outlet. "Sebetulnya sudah diperkenalkan konsep dan desain outlet baru sejak Juli 2009. Tetapi, mulai tahun ini kami akan lebih agresif membangun infrastrukturnya," ucap Djatmiko.

Sekadar diketahui, hingga saat ini, Global Teleshop memiliki sekitar 70 outlet dengan desain baru dari total sekitar 300-an outlet secara nasional. "Ke depannya, kami akan terus membangun outlet dengan konsep baru. Hingga akhir tahun, kami harap ada tambahan 80-100 outlet baru," ucap Djatmiko.

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

Facebook Raih 100 Juta Pengguna Mobile

Posted: 10 Feb 2010 10:46 PM PST

Message from fivefilters.org: If you can, please donate to the full-text RSS service so we can continue developing it.

VIVAnews - Di tahun keenamnya, tercatat situs jejaring sosial terbesar besutan Mark Zuckerberg telah meraih tonggak penting. Kini mereka punya 100 juta pengguna mobile.

Sebagai informasi, basis pengguna mobile Facebook telah berlipat ganda dalam kurun waktu kurang dari enam bulan. Dikabarkan, September 2009 lalu jumlah pengguna mobile mereka baru mencapai 65 juta user.

Pertumbuhan jumlah pengguna mobile ini merupakan pertumbuhan yang luar biasa. Pasalnya, seperti VIVAnews kutip dari AllFacebook, 11 Februari 2010, pertumbuhan jumlah pengguna web mereka tidaklah sepesat itu.

Sebagai perbandingan, di waktu yang sama, yakni September 2009, jumlah pengguna berbasis web mereka tercatat sekitar 300 juta. Saat ini jumlah tersebut mencapai 400 juta.

Artinya, dari sisi pengguna web based, pertumbuhannya hanya 25 persen. Sementara pertumbuhan pengguna mobile mencapai 53 persen di periode yang sama.

Seperti diketahui, Facebook mobile didukung oleh seluruh produsen perangkat bergerak utama. Misalnya seperti Nokia, BlackBerry, Sony Ericsson, Palm, iPhone dan pada ponsel berbasisi Android, Windows Mobile, Sidekick, INQ dan lain lain.

Selain itu, Facebook juga dimanfaatkan oleh seluruh operator telekomunikasi utama di berbagai penjuru dunia sebagai alat marketing.

Baru-baru ini Facebook juga mengumumkan bahwa mereka meredesain situs mobile mereka yakni m.facebook.com dan touch.facebook.com untuk mengakomodasi seluruh pengguna Facebook lewat browser mobile dalam 70 bahasa. Selain itu, Facebook juga mendukung pesan singkat (SMS) dari 80 operator lebih di 32 negara di dunia.

Pengumuman Facebook ini menguatkan hasil survey yang baru-baru ini dilakukan Opera. Ketika itu Opera menyebutkan, penggunaan Facebook mobile pada browser Opera Mini telah meningkat sekitar 619 persen di tahun 2009 lalu.

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION