Rabu, 25 November 2009

eTouch Lebih Suka Digaet Operator Regional

eTouch Lebih Suka Digaet Operator Regional


eTouch Lebih Suka Digaet Operator Regional

Posted: 24 Nov 2009 09:02 PM PST

VIVAnews - Untuk melakukan ekspansi dan memudahkan penetrasi pasar, sejumlah vendor ponsel, khususnya ponsel lokal menggaet operator untuk bekerjasama. Hal serupa berlaku untuk eTouch, vendor ponsel lokal yang baru menghadirkan tiga model ponsel Qwerty ke pasaran.

Meski demikian, vendor yang satu ini sedikit unik, karena lebih suka bergandengan dengan operator regional. "Bukan regional Asia Pasifik, tapi regional di dalam Indonesia, seperti di daerah-daerah," kata Hendra Gouw, Vice President eTouch Mobile Indonesia, pada VIVAnews usai peluncuran e-Touch 707Pro di Jakarta, 25 November 2009.

Sejauh ini, Hendra menyebutkan, pihaknya sudah bekerja sama dengan salah satu operator GSM, yakni 3 (Tri) regional Jawa Timur.

"Selain itu, saat ini, kami bersama Hutchison CP Telecommunications (HCPT) juga sedang menggodok sejumlah ponsel bundel tahap ke dua yang akan diluncurkan dalam waktu dekat, sebelum akhir tahun," kata Hendra. "Kemungkinan besar adalah varian ponsel Qwerty dan sejumlah ponsel candybar," ucapnya.

Menurut Hendra, alasan pihaknya lebih percaya dengan operator lokal adalah karena mereka lebih mengerti strategi pemasaran yang tepat terutama di wilayahnya, apa yang sedang diminati dan produk seperti apa yang dicari-cari pelanggan setempat.

"Dalam waktu dekat, sekitar bulan depan, kami juga akan ekspansi ke beberapa kota besar di Sumatera untuk program ponsel bundling ini," kata Hendra. Sayangnya tidak disebutkan kota-kota mana saja yang akan disasar.

"Untuk kawasan tersebut, kami tetap menggunakan 'senjata' andalan yang sama, yakni memboyong beberapa varian ponsel Qwerty dan candybar," ucap Hendra.

This content has passed through fivefilters.org.



image

Intel Siapkan Prosesor Atom Generasi Baru

Posted: 24 Nov 2009 08:55 PM PST

VIVAnews - Prosesor apa yang biasanya mengotaki sebuah netbook? Umumnya, bila bukan Intel Atom N270, ya Intel Atom N280.

Namun, itu mungkin tidak akan berlangsung lama. Pasalnya, Intel berencana untuk melakukan perubahan besar-besaran terhadap prosesor-prosesor Atomnya, sejak pertama kali dikenalkan ke publik musim semi 2008. Perusahaan prosesor itu telah menyiapkan platform teknologi yang dinamakan 'Pine Trail'

Pada platform baru itu, Intel akan memasukkkan fungsi grafis ke dalam prosesor Atomnya, yang sebelumnya fungsi itu dilakukan oleh sebuah chip yang terpisah dari prosesor.

"Dengan prosesor ini, pengguna akan menikmati usia baterai yang lebih panjang, dan kinerja yang lebih baik," ujar Intel Executive Vice President Sean Maloney, dikutip dari situs Cnet.

Bahkan beberapa vendor komputer juga telah menyiapkan produk netbook terbaru mereka dengan prosesor Intel Atom terbaru ini, yang siap diluncurkan di pameran elektronik terbesar, Consumer Electronic Show, yang akan digelar pada awal tahun depan.

HP misalnya, telah berhenti menjual netbook model Mini 5101 dan menyiapkan netbook model baru. Begitu pula dengan Dell. "Anda bisa menantikan Dell akan segera menawarkan produk netbook yang memiliki prosesor Atom generasi terbaru," ujar juru bicara Dell, kepada Cnet, Senin pekan lalu.

Tak hanya HP dan Dell, vendor-vendor lain, seperti Acer, Asus, Toshiba, maupun MSI juga melakukan hal yang sama. Salah satu prosesor Atom anyar Intel memiliki kecepatan 1.66GHz rumornya bakal diberi nama N450. Setelah ini, akan muncul pula versi yang lebih cepat, yaitu 1.83GHz dengan nama N470.

Netbook adalah laptop berukuran kecil yang dirancang untuk bisa berselancar internet, serta melakukan tugas-tugas yang relatif lebih ringan ketimbang laptop biasa.

Belakangan, netbook menjadi begitu populer, karena modelnya yang lebih portabel dan harganya yang lebih murah.

This content has passed through fivefilters.org.



image

Teknologi, Jawaban untuk Tantangan Bisnis

Posted: 24 Nov 2009 08:39 PM PST

VIVAnews - Menurut penelitian secara global yang dilakukan Coleman Parkes Research untuk HP, lebih dari 90 persen pengambil keputusan di perusahaan yakin bahwa kondisi bisnis yang tak pasti masih akan berlanjut hingga beberapa tahun ke depan.

Meski demikian, 7 dari 10 pengambil keputusan juga percaya bahwa kondisi ekonomi tersebut dapat mengubah cara perencanaan bisnis. Adapun 75 persen di antaranya menyatakan divisi IT perusahaan mereka akan menjadi penunjang utama keberhasilan bisnis mereka.

"Teknologi merupakan kekuatan pendukung dari setiap perusahaan. Untuk bisa berhasil, perusahan harus mampu menggunakan teknologi untuk menghadapi berbagai perubahan dan kesempatan yang tersedia," kata Ann Livermore, Executive Vice President, HP Enterprise Business, pada keterangannya, 25 November 2009.

Livermore menyebutkan, HP yakin teknologi dapat dan harus memberikan kontribusi penting bagi kemampuan setiap perusahaan. Tidak hanya untuk beradaptasi, tapi juga untuk berkembang. "Para pelanggan kami juga memiliki pendapat yang sama," ucapnya.

Dari penelitian, terungkap pula bahwa 8 dari 10 pemimpin perusahaan berpendapat bahwa kondisi ekonomi yang baru akan membutuhkan lebih banyak teknologi yang fokus pada kebutuhan pasar secara signifikan.

Sebanyak 84 persen pemimpin bisnis menyebutkan inovasi sangat penting bagi kesuksesan perusahaan mereka dalam kondisi ekonomi baru. Dua per tiga dari para pemimpin tersebut mengaku menggunakan teknologi untuk mengidentifikasi peluang bisnis baru dan 71 persen menyatakan mereka akan melakukan investasi teknologi lebih banyak bila mereka yakin hal tersebut dapat memenuhi kebutuhan pemasaran tepat waktu dan kebutuhan peluang bisnis.

Coleman Parkes Research Ltd. melaksanakan survei dengan melakukan 550 wawancara detil dengan 150 eksekutif bisnis (chief executive officer/managing director) and 400 pakar teknologi (CIO/chief operations officer).

Seluruh kegiatan wawancara lapangan dilaksanakan selama bulan September dan awal bulan Oktober, dan hanya melibatkan perusahaan-perusahaan yang memiliki lebih dari 500 karyawan.

Sebanyak 25 persen perusahaan yang disurvei adalah perusahaan kelas menengah (500-999 karyawan) dan sisanya adalah perusahaan dengan lebih dari 1.000 orang karyawan.

Adapun kawasan yang tecakup dalam survey ini meliputi: Amerika Utara (Amerika Serikat dan Kanada), Eropa dan Timur Tengah (Republik Ceko, Denmark, Perancis, Jerman, Rusia, Uni Emirat Arab, Inggris), Asia Pasifik (Australia, China, India, Jepang, Korea Utara), dan Amerika Latin (Brazil, Meksiko).

This content has passed through fivefilters.org.



image

Esia Musicbox Bantu Kurangi Pembajakan

Posted: 24 Nov 2009 07:07 PM PST

VIVAnews - Bakrie Telecom baru saja meluncurkan dua ponsel musik mereka bertajuk Hape Esia Musicbox dan Hape Esia Idolaku. Kedua ponsel dilepas masing-masing seharga Rp 449 ribu dan Rp 299 ribu, plus PPN.

 "Siapa sih yang nggak suka musik. Musik selalu menemani kehidupan manusia dan tak pernah mati," kata Erik Meijer, Wakil Direktur Utama Bakrie Telecom pada keterangannya, 25 November 2009. "Selalu ada lagu maupun artis dan grup musik baru. Karena itu buat kamu yang suka musik dan merasa tidak bisa hidup tanpa musik, silakan pilih Hape Esia Musik," ucapnya.

Ponsel musik lengkap dengan konten musik yang disediakan secara berlangganan diyakini dapat membantu mengurangi pembajakan. Pasalnya, musik sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia sehari-hari. Terutama di kalangan anak muda yang menjadi bagian terbesar dari pelanggan potensial Esia.

Karena itu tidak mengherankan jika Hape Esia Musik mendapatkan dukungan penuh dari 4 label musik ternama dengan menyediakan tidak kurang dari 7.000 lagu dari ratusan artis lokal dan internasional yang bisa didownload. Daftar tersebut juga akan terus bertambah disesuaikan dengan data terbaru ke 4 label musik tersebut.

Tercatat artis dan kelompok band yang melengkapi koleksi lagu yang bisa didownload antara lain D Masiv, Letto dan Geisha dari Musica Studios; Hijau Daun, Nindy, The Potters dan Vagetoz dari Sony Music Entertainment; Alexa, Kotak dan Kangen Band dari Warner Music Indonesia serta Samsons, Ecoutez dan RAN dari Universal Music Indonesia.

Sebagai bentuk dukungan terhadap dua ponsel Esia tersebut, sejumlah artis akan menggelar konser musik pada 6 Desember 2009. Berbagai musisi Indonesia akan mengisi acara konser tersebut diantaranya Nidji, Letto, Dewi Sandra, Vagetoz, Nindy, She dan masih banyak artis lainnya.

This content has passed through fivefilters.org.



image

2010, Indosat Lebih Berhemat

Posted: 24 Nov 2009 06:27 PM PST

VIVAnews - Dibandingkan dengan belanja modal yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk tahun 2009, CAPEX (Capital Expenditure) yang disiapkan Indosat untuk tahun 2010 mendatang jumlahnya lebih kecil.

"Kami telah mengajukan anggaran untuk belanja modal tahun depan," kata Guntur S Siboro, Chief Marketing Indosat, di kantornya, 25 November 2009. "Tetapi hasilnya masih menunggu persetujuan dari para pemegang saham," ucapnya.

Untuk jumlahnya, Guntur menyebutkan, belum bisa diumumkan. "Yang pasti, Capex (capital expenditure) tahun depan tidak sebesar tahun ini," ucap Guntur.

Sebagai informasi, belanja modal atau Capital expenditure (Capex) Indosat pada tahun 2009 sekitar US$ 650 juta atau setara Rp 6,1 triliun.

"Tahun 2009 Capex kami lebih besar karena selain membangun kurang lebih 2.500 unit BTS untuk ekspansi selular dan fixed wireless access (FWA), kami juga mengalokasikan dana segar US$ 230 juta untuk peluncuran satelit Palapa-D," kata Guntur.

Demikian pula untuk target perusahaan di 2010 mendatang, juga belum dapat dipublikasikan. "Target untuk tahun 2010 pun belum bisa kami umumkan. Nanti, mudah-mudahan bisa diumumkan bersamaan dengan besaran Capex," kata Guntur.

This content has passed through fivefilters.org.



image

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION