Kamis, 12 Agustus 2010

Situs Bebaskan Ba'asyir 'Diluncurkan'

Situs Bebaskan Ba'asyir 'Diluncurkan'

Situs Bebaskan Ba'asyir 'Diluncurkan'

Posted: 11 Aug 2010 10:04 PM PDT

VIVAnews - Dukungan terhadap Amir Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) Abu Bakar Ba'asyir mulai mengemuka. Kali ini, dukungan tidak hanya melalui situs jejaring sosial, melainkan situs dengan domain tersendiri, Freeabb.com.

Pantauan VIVAnews, situs dukungan untuk bebaskan Ba'syir itu didesain dengan kemasan yang profesional. Ketika pertama kali membuka situs itu, pembaca akan langsung disuguhkan berita-berita utama berikut foto yang mendukung Ba'asyir.

Dalam situs itu juga terdapat kanal atau rubrik-rubrik tulisan dari berbagai sumber. Situs itu memiliki kanal Artikel dan Opini, Berita, Foto dan Video, Pernyataan Sikap, Popular Posts, Recet Post, dan Ustadz ABB Supporters on Facebook.

Situs berlatarbelakang warna kelabu itu juga menampung pernyataan sikap dari berbagai organisasi massa yang menentang penahanan Ba'asyir. Ada pernyataan sikap dari Front Pembela Islam (FPI) dan Forum Umat Islam (FUI).

Tulisan-tulisan alumni Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Solo pimpinan Ba'asyir juga meramaikan situs ini.

Tulisan-tulisan dukungan itu antara lain berjudul, "Jeritan Hati Alumni Al Mukmin Ngruki", "Untuk Guruku Yang Tidak Tahu Aku Muridnya", dan "Seuntai Syair Untuk Amir Mujahidin by Fuad Al Hazimy". Untuk kanal Popular Posts menayangkan tulisan-tulisan dari media massa tentang Ba'asyir.

Seperti diketahui, Ba'asyir dijerat ditangkap Senin lalu saat dalam perjalanan menuju Solo di daerah Banjar. Dia dijerat dengan Pasal 14 jo Pasal 7, Pasal 9, Pasal 11 dan atau Pasal 13 huruf a atau b atau huruf c UU No 15 tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Teroris. Ba'asyir diduga mendanai kamp militer teroris di Aceh.

Ba'asyir diduga mendanai operasional kamp militer teroris di Aceh. Ba'asyir juga disebut sebagai pimpinan Al Qaeda Asia Tenggara. (umi)

 

Five Filters featured article: "Peace Envoy" Blair Gets an Easy Ride in the Independent. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

Facebook Tiru Foursquare

Posted: 11 Aug 2010 06:37 PM PDT

TEMPO Interaktif, California - Situs jejaring sosial Facebook tengah mengembangkan aplikasi yang dapat memberitahu lokasi keberadaan penggunanya. "Kami sedang bekerja untuk menambahkan fitur lokasi dan integrasi dengan beberapa produk baru yang akan hadir beberapa bulan mendatang," kata juru bicara Facebook Larry Yu.

Meskipun sudah ancang-ancang untuk memberikan layanan lokasi, sejauh ini Facebook belum menggunakan alat geo-lokasi, yang biasanya dipakai untuk menunjukkan tempat.

Tampaknya fitur baru buatan Facebook ini bakal mengancam keberadaan jejaring sosial berbasis lokasi Foursquare dan Gowalla, yang mulai dikenal masyarakat dan memungkinkan penggunanya untuk memberitahukan keberadaan mereka atau sekedar berbagi informasi mengenai lokasi "menarik" di sekitarnya.

Pendiri Foursquare Dennis Crowley menanggapi dengan santai mengenai rencana Facebook untuk menerapkan aplikasi lokasi seperti yang dibuatnya. "Foursquare tetap unik karena orang-orang menggunakannya untuk alasan yang berbeda," kata Crowley.

Telegraph|Rini K

Five Filters featured article: "Peace Envoy" Blair Gets an Easy Ride in the Independent. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

Salah Blokir, ISP Tak Akan Kena Teguran

Posted: 11 Aug 2010 06:10 PM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com — Terkait terjadinya kesalahan blokir terhadap halaman-halaman situs yang tidak memuat pornografi, Kementerian Komunikasi dan Informatika tidak akan melayangkan teguran kepada internet service provider atau ISP yang melakukan pemblokiran.

"Kasihan mereka. Kan masih hari pertama. ISP mendukung saja sudah sangat bersyukur," ujar Gatot S Dewa Broto, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika, Rabu (11/8/2010).

Gatot juga menyampaikan bahwa pihaknya tidak akan menargetkan kapan semua situs porno berhasil diblokir masing-masing provider internet. Menurutnya, seperti yang disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring, pemblokiran total seluruh situs porno tidak mungkin terjadi.

"Seperti pengalaman di negara lain, tidak mungkin total bersih semua," kata Gatot. Meskipun begitu, pihak Kominfo, lanjut Gatot, akan terus melakukan evaluasi, berkoordinasi rutin dengan provider mencari metode pemblokiran yang terbaik. "Di mana yang harus diperbaiki, metode apa yang harus digunakan karena seperti keyword kan berkembang. Sekarang bukan hanya keyword seks atau porno," ujarnya.

Kemenkominfo juga menyampaikan permintaan maaf kepada pengelola situs-situs yang ikut terblokir padahal tidak menampilkan muatan porno. Ke depannya, Kominfo akan membuat daftar putih mengenai situs-situs yang dilindungi dari pemblokiran.

Five Filters featured article: "Peace Envoy" Blair Gets an Easy Ride in the Independent. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image

Arab Saudi Masih Berikan RIM Waktu Tambahan

Posted: 11 Aug 2010 06:10 PM PDT

DUBAI, KOMPAS.com - Pemerintah Arab Saudi kelihatannya masih memperbolehkan Research In Motion Ltd (RIM) meneruskan layanan BlackBerry di negaranya. Hanya saja, Arab Saudi meminta perusahaan asal Kanada itu untuk menciptakan sistem yang memungkinkan negara kerajaan tersebut memonitor data yang ada.

Hingga saat ini, layanan email dan instant messaging BlackBerry masih bisa diakses. Pemerintah Arab Saudi rupanya ingin memberikan RIM waktu dalam menciptakan sistem yang sesuai dengan ketentuan di negara Islam itu.

"Hanya saja, faktanya, tidak ada deadline baru yang mengindikasikan kalau mereka sudah mendekati solusi yang tepat bagi kedua pihak," jelas Simon Simonian, analis Shuaa Capital PSC.

Keputusan Arab Saudi itu diikuti oleh negara laun yang juga menginginkan akses serupa ke jaringan BlackBerry. Asal tahu saja, RIM memang tengah menghadapi masalah terkait layanan email dan instant messaging di sejumlah negara. Selain Arab Saudi, pemerintah India dan Indonesia juga menyatakan kecemasannya kalau layanan tersebut dapat digunakan untuk kejahatan dan melanggar moralitas.

Catatan saja, RIM memiliki pelanggan sebanyak 1,2 juta di Indonesia, 1,1 juta di India, dan 1,2 juta di Uni Emirat Arab dan Arab Saudi.(KONTAN/Barratut Taqiyyah)

Five Filters featured article: "Peace Envoy" Blair Gets an Easy Ride in the Independent. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.



image
Diposting oleh di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION

Langganan: Posting Komentar (Atom)