Kamis, 03 Maret 2011

2015, Segmen Bisnis Kuasai 30% Pasar Tablet

2015, Segmen Bisnis Kuasai 30% Pasar Tablet


2015, Segmen Bisnis Kuasai 30% Pasar Tablet

Posted: 02 Mar 2011 10:52 PM PST

VIVAnews - Tablet komputer merupakan salah satu tren utama di pasar teknologi informasi yang akan datang. Sepanjang tahun 2010, sebanyak 18,3 juta tablet berhasil terjual dan akan ada 100 model tablet baru yang diluncurkan pada 2011.

Menurut data yang dilansir oleh Frost & Sullivan, dari 18,3 juta tablet yang terjual sepanjang 2010, iPad memiliki pangsa pasar terbesar secara global, yakni sekitar 90 persen.

"iPad yang diproduksi oleh Apple diperkirakan akan tetap memimpin pasar tablet global dalam jangka pendek dan menengah," kata Iwan Rachmat, Senior Consultant Information and Communication Technologies Frost & Sullivan Indonesia, pada keterangannya, Rabu 3 Maret 2011.

Namun demikian, Iwan menyebutkan, pendatang baru seperti RIM, Cisco, Avaya dan perangkat berbasis Android diperkirakan juga akan meraih pangsa pasar yang relatif cepat dalam jangka pendek.

Dengan daya tarik kosumen yang kuat, belakangan ini sektor usaha juga menunjukkan adanya peningkatan minat dalam pengunaan tablet. Sebagai gambaran, dari total unit yang terjual di seluruh dunia pada tahun 2010, hanya 5 persen dibeli oleh sektor bisnis. Ke depannya, persentase ini diperkirakan akan meningkat dan mencapai 30 persen pada tahun 2015.

"Saat ini masih ada faktor yang menghambat penetrasi tablet di pasar korporat," kata Iwan. "Penggunaan dan akses melalui tablet yang belum umum, terbatasnya pengembang aplikasi, sedikitnya jumlah data plan dan subsidi dari operator dan harga tablet yang tinggi di pasar lokal merupakan hambatannya," ucapnya.

Di Indonesia, Iwan mengungkapkan, demam tablet PC mulai terasa sejak pertengahan 2010 saat Apple mulai merambah dunia dengan iPad-nya. "Dari awal, pasar yang sedang demam "internet" sudah menunggu-nunggu kehadiran iPad di pasar, walaupun dengan antisipasi harga yang masih tinggi," ucap Iwan. (umi)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Comment Is Free But Freedom Is Slavery - An Exchange With The Guardian's Economics Editor.



image

Zynga Jual Kartu Game di Indonesia

Posted: 02 Mar 2011 05:20 PM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyedia game online Zynga serius merambah pasar Indonesia dengan meluncurkan Zynga Game Cards dengan menggandeng Indomog. Dengan Zynga Game Cards, pengguna diberi kemudahan untuk membeli barang virtual dalam permainan favorit Zynga mereka seperti CityVille, Farmville, Mafia Wars, dan Poker.

Tersedia dalam nilai sebesar Rp 20,000, Rp 50,000 dan Rp. 100,000, jumlah mata uang yang lebih kecil ini akan memberikan lebih banyak pilihan bagi pemain untuk menentukan seberapa besar jumlah yang akan mereka tukar untuk membeli barang-barang virtual dalam permainan-permainan ini.

Kartu untuk akses game-game online dari Zynga lebih banyak fitur ini akan tersedia di lebih dari 1.500 kafe, warnet, dan outlet ritel. Zynga Cards sekarang dapat dibeli di Seven Eleven, Erafone Outlets, Begawan Solo Cafe, dan outlet-outlet terkenal lainnya. Pemain dapat menggunakan Zynga Game Cards untuk pembelian barang-barang virtual pada sebagian besar permainan favorit Zynga mereka.

"Ini adalah kesempatan yang luar biasa bagi Indomog. Kami sangat gembira karena sudah banyak yang menantikan Farm Cash (mata uang dalam game Farmville). Kami memiliki banyak pemain dewasa yang tidak punya waktu untuk merawat pertanian online mereka atau klan mafia mereka,namun mereka memiliki komitmen yang tinggi clan tidak keberatan membayar online untuk mengejar ketinggalan dari rekan-rekan mereka, "kata Vincent Iswaratioso, Direktur Indomog dalam siaran persnya, Selasa (1/3/2011).

Kenapa harus dengan kartu, hal tersebut karena rendahnya pengguna kartu kredit di Indonesia. Zynga Game cards memberikan kemudahan bagi pemain non-pengguna kartu kredit untuk membeli barang virtual dalam game Zynga.

Indonesia merupakan pasar yang penting bagi Zynga, dimana baru-baru ini diluncurkan game terbaru yang fenomenal, CityVille, yang merupakan game pertama dari perusahaan ini yang menyajikan Bahasa Indonesia. Zynga Inc adalah perusahaan pembuat "social game" terbesar di dunia dengan lebih dari 250 juta pengguna aktif setiap bulannya yang memainkan game meraka yang meliputi CityVille, Farmville, FrontierVille, Mafia Wars, Zynga Poker, Cafe World, dan Treasure Isle. Zynga Inc game tersedia pada sejumlah platform global seperti Facebook, MySpace, Yahoo, iPad dan iPhone.

Sementara Indomog adalah perusahaan solusi pembayaran online yang didirikan pada tahun 2008. Perusahaan ini menawarkan berbagai solusi pembayaran seperti: Bank Transfer, Internet Banking, Mobile Banking, ATM, Kartu Kredit, dan Cybercafe Distributor Resmi Indomog (lebih dari 1500 dan terus berkembang) nasional.lndomog telah berkembang menjadi salah satu perusahaan pembayaran online terbesar di Indonesia dengan kenyamanan, koneksi ke semua bank lokal besar, dan platform yang aman. lndomog adalah perusahaan swasta yang berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Comment Is Free But Freedom Is Slavery - An Exchange With The Guardian's Economics Editor.



image

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

iPad 2 Diluncurkan dengan Penuh Kejutan

Posted: 02 Mar 2011 05:20 PM PST

KOMPAS.com — Seperti biasa, setiap kali meluncurkan produk barunya, Apple selalu memberi kejutan buat para penggemarnya yang menunggu-nunggu penuh harap. Suasana yang sama masih terjadi di Yerba Buena Center of the Arts, San Francisco, AS, tempat Apple menggelar konferensi pers, Selasa (2/3/2011) pagi pukul 10.00 atau Rabu dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Hanya lagu-lagu dari Beatles yang diputar menjelang detik-detik pengumuman penting hari ini. Di deret depan hanya terlihat COO Apple Tim Cook dan Phil Schiller, Senior Vice President of Worldwide Product Marketing Apple. Tampak pula di barisan depan Jonathan "Jony" Ive, Senior Vice President of Industrial Design Apple.

Tak ada tanda-tanda Steve Jobs di dalam ruangan. Namun, di atas panggung ada kursi sofa panjang dan sebuah meja lingkar. Pengaturan sofa dan meja persis mengingatkan kita saat peluncuran iPad untuk kali pertama pada tahun lalu, tepatnya 3 April 2010, di tempat yang sama. Di situlah Steve Jobs tampil dengan bangga membawa pelopor tablet yang revolusioner. Steve Jobs tentu tak mungkin melewatkan momen yang sama pentingnya.

Namun, apa daya, kesehatannya yang tengah menurun sejak operasi tumor pankreas tahun 2004 membuat Jobs harus cuti untuk pemulihan. Tak ada yang bisa memastikan apakah Steve Jobs bisa hadir sampai konferensi pers dimulai. Semua tamu diminta mematikan dering alat komunikasinya dan lampu di panggung pun menyala. Sesaat kemudian, Steve Jobs ternyata muncul dengan gagah di panggung. Masih dengan busana khasnya, atasan hitam kelam tanpa kerah dan celana jins biru.

"Kami telah mempersiapkan produk ini dengan matang, dan saya tidak akan melewatkannya," kata Steve Jobs mengawali kalimatnya. Ia pun langsung memulai kejutan lanjutannya dengan mengungkap banyak pencapaian Apple selama setahun terakhir.

Hal pertama yang diungkapkannya adalah koleksi buku digital di toko buku online iBookstore yang telah diunduh sebanyak 100 juta kali dalam waktu kurang dari setahun. iBookstore juga sudah didukung 2.500 penerbit. Saat ini tercatat ada 200 juta akun Apple ID yang bisa mengakses iBookstore. Pencapaian yang menurutnya sudah melampaui Amazon sebagai makelar toko buku online terbesar selama ini.

Pencapaian kedua yang dibanggakan Steve Jobs adalah kesuksesan kerja sama dengan pengembang sebagai pembuat aplikasi di perangkat-perangkat Apple. Ia mengatakan, sampai saat ini Apple telah membayar tak kurang dari 2 miliar dollar AS kepada semua mitra pengembang secara keseluruhan. Nilai tersebut dari jumlah keuntungan yang dibagi untuk para pengembang yang menjual aplikasi buatannya di toko aplikasi Apple.

Steve Jobs juga mengumumkan bahwa iPhone telah terjual sebanyak 100 juta unit. iPhone telah keluar dalam empat generasi sejak mulai diperkenalkan empat tahun lalu. iPhone generasi pertama dirilis pada 9 Januari 2007, disusul iPhone 3G pada 9 Juni 2008, iPhone 3Gs pada 8 Juni 2009, dan iPhone 4 pada 7 Juni 2010.

Terakhir, yang ditunggu-tunggu, yakni iPad. Jobs mengatakan bahwa saat iPad diperkenalkan setahun lalu, banyak orang yang mencibir. Namun, kenyataannya iPad sukses terjual 15 juta unit dalam waktu 9 bulan antara April dan Desember. Penjualan tersebut menguasai sekitar 90 persen pangsa pasar, jauh di atas penjualan pembuat tablet lainnya. Steve Jobs mengatakan, Samsung Tab yang dikatakan bersaing hanya terjual 2 juta unit tahun lalu.

Dukungan untuk iPad pun terus bertambah dengan jumlah aplikasi yang tersedia mencapai 65.000 buah. Untuk bersaing pada tahun ini, Jobs membandingkan dengan Android Honeycomb, platform tablet buatan Google yang kini baru memiliki 100 aplikasi saja. iPad pun telah merasuk dan digunakan berbagai kalangan, mulai dari siswa di sekolah, dokter di ruang operasi, hingga menjadi media interaksi untuk membantu anak-anak autis. Namun, semua itu baru awal saja.

"Kami belum puas dengan keberuntungan kami. Hari ini, kami akan memperkenalkan iPad 2," ujar Steve Jobs. iPad 2 hadir dengan desain baru, lebih ringan, dan lebih tipis. Namun, kinerja jauh lebih baik dibanding generasi pertama.

Sistem komputasinya didukung cip dual core A5 yang memberikan kecepatan dua kali lipat dan cip grafis yang diklaim memberikan kinerja 9 kali lebih cepat, dengan platform terbaru iOS 4.3, dan tanpa mengorbankan daya tahan baterainya. iPad 2 juga sudah dilengkapi dua kamera di bagian depan dan belakang. Yang menarik, iPad 2 tersedia dalam dua pilihan warna, hitam atau putih, sejak hari pertama saat tersedia di pasar mulai 11 Maret 2011. Dan yang tak kalah penting, harganya tidak lebih mahal daripada iPad generasi pertama, yakni mulai dari 499 dollar AS. Sementara itu, ukuran layarnya tetap 9,7 inci.

Nah, dengan modal yang gemilang, apakah iPad 2 bakal sesukses pendahulunya? Tunggu saja karena tahun ini Steve Jobs pun memprediksi bakal menjadi tahun "copycat". Banyak pesaing yang akan meniru-niru langkah Apple. Namun, Steve Jobs tetap yakin kalau 2011 bakal jadi tahunnya iPad 2.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php
Five Filters featured article: Comment Is Free But Freedom Is Slavery - An Exchange With The Guardian's Economics Editor.



image

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STOP DREAMING START ACTION