Orang Buta Bisa Menyetir Mobil? |
Orang Buta Bisa Menyetir Mobil? Posted: 28 Jan 2011 08:46 PM PST VIVAnews - Hari ini akan menjadi hari bersejarah bagi para penderita mata buta di seluruh dunia. Karena hari ini seorang pria buta akan mengendarai mobil secara aman untuk pertama kali dengan bantuan teknologi sensor yang dibenamkan di dalam mobil Ford Escape. Dialah Mark Riccobono, bukan pesulap yang ingin atraksi melainkan pria yang benar-benar menderita buta sejak usia 5 tahun. Tenang, Anda tidak perlu masuk ke dalam rumah lantaran khawatir tertabrak mobilnya. Karena pertunjukan itu tidak digelar di Indonesia melainkan di sirkuit tertutup Daytona International Speedway. Ini adalah buah hasil kerja keras National Federation of the Blind (NFB) sejak mengadakan kompetisi terbuka sejak lima tahun lalu untuk menciptakan teknologi terobosan yang memungkinkan para penderita mata buta dapat mengendarai mobil. Akhirnya, ajang kompetisi bertajuk NFB Blind Driver Challenge itu menemukan pemenangnya, yakni Virginia Tech beserta laboratorium robot dan mekaniknya. Mereka berhasil menciptakan cara baru menyetir dengan menggunakan teknologi antarmuka non-visual yang memungkinkan orang buta dapat menyetir tanpa bantuan orang lain. Sebentar lagi, momen itu akan datang. Pada hari Sabtu pagi waktu setempat, Riccobono akan mengendarai Ford Escape yang telah dilengkapi teknologi baru itu di Daytona International Speedway. "Aku buta sejak usia 5 tahun. Jadi, Aku tidak pernah mencoba untuk membuat surat izin mengemudi atau menyetir mobil sendiri tanpa arahan orang lain di sampingku," ujarnya, dikutip VIVAnews dari TG Daily, Sabtu 29 Januari 2011. "Inisiatif NFB untuk mengadakan kompetisi Blind Driver Challenge sangat luar biasa. Ia dapat mengubah sesuatu yang tidak mungkin menjadi kenyataan. Aku tidak sabar untuk naik ke kursi supir dan mendemonstrasikannya ke dunia. Aku ingin buktikan bahwa mata buta tidak selamanya membatasiku untuk terlibat dalam aktivitas orang normal," kata Riccobono. (umi) This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Mari Sambut Kehadiran Teknologi NFC Posted: 28 Jan 2011 05:20 PM PST KOMPAS.com - Kalau kita lihat sejarah transaksi pembayaran, awalnya dulu sebelum ada kemudahan elektronika seseorang harus mengambil uang dahulu ke bank dengan mengantre di loket sehingga sebaiknya mengambil uang untuk pemakaian selama jangka waktu tertentu mengingat usaha yang lumayan untuk mengambil sejumlah uang. Dengan adanya anjungan tunai mandiri (ATM), di mana-mana usaha untuk mengambil uang menjadi ringan sehingga seseorang cukup mengambil uang untuk jangka waktu pendek. Selain itu ATM mengurangi resiko pemegang uang dari kejahatan pencurian/perampokan/dan lain-lain karena uang yang diambil biasanya lebih sedikit jika dibandingkan dengan mengambil uang di loket bank. Dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK), munculah alat pembayaran baru elektronika yang menjadi popular di Indonesia seperti kartu kredit dan kartu debit. Kedua jenis pembayaran tersebut menggunakan kartu pintar yang digosokkan ke terminal pembayaran di toko-toko ketika membayar. Kartu pintar dapat menggantikan uang fisik yang biasanya disimpan di dompet sehingga pengguna kartu pintar dapat terhindar dari tindak kejahatan dan juga pengguna mendapatkan kemudahan, yaitu tidak perlu mengambil uang ke bank atau ATM dan menyimpan di dompet. Tentunya sistem pembayaran dengan kartu pintar tersebut harus memiliki sistem keamanan yang menjamin uang pengguna tidak diambil oleh pihak yang tidak berhak dan juga tidak ada pihak yang mengklaim pembayaran yang tidak pernah dilakukan pengguna. Tanpa adanya penjaminan sistem keamanan pada sistem pembayaran dengan kartu pintar, pengguna tidak akan berminat untuk menggunakannya. Pada saat ini, selain dompet wajib hukumnya membawa handphone dalam berpergian. Ini memberikan ide bagi inovator untuk menggabungkan dompet dan handphone. Sudah ada layanan inovatif dari mobile provider untuk melakukan pembayaran menggunakan SMS maupun mobile web. Sebuah konsorsium dari produsen-produsen raksasa handphone di dunia akhirnya bekerja sama untuk membuat produk baru untuk menggabungkan dompet dengan handphone dengan nama Near Field Communications (NFC). Sebenarnya NFC adalah pengembangan dari teknologi kartu Radio Frequency Identification (RFID). RFID ini memiliki bentuk dan fungsi yang sama seperti kartu ATM bedanya adalah kartu RFID tidak perlu digosok (contactless) sehingga kartu RFID tidak perlu dikeluarkan dari dompet dalam proses pembayaran, pengguna cukup mendekatkan dompetnya ke terminal pembayaran atau disebut reader. Di Indonesia, kartu RFID sudah banyak digunakan, contohnya: e-Toll untuk pembayaran otomatis gerbang tol, gelang (RFID tag, bukan berbentuk kartu) yang digunakan sebagai pengganti tiket di taman-taman hiburan. Teknologi NFC pada handphone selangkah lebih maju daripada teknologi RFID di mana pada handphone ditanamkan NFC chip yang dapat bertindak sebagai kartu RFID dan juga sebagai reader sekaligus dengan radius jangkauan pendek (kurang dari 10 cm). Teknologi NFC pada handphone betul-betul dapat menggantikan dompet di mana dapat mengeluarkan uang dan juga menerima uang dari dan ke sesama pengguna NFC. Selain untuk pembayaran teknologi NFC dapat digunakan sebagai pengganti KTP, SIM, kartu mahasiswa, dan lain-lain, kartu absen, dan lain-lain. Direncanakan tahun 2011 ini akan muncul berbagai produk handphone ternama yang dilengkapi teknologi NFC. Produk handphone pertama dengan teknologi NFC yang sudah dipasarkan di Eropa dan Amerika adalah Samsung Nexus S, dilengkai NFC controller chip produk NXP (Philips) yaitu PN544. Philips adalah produsen ternama untuk kartu RFID. Samsung Nexus S menggunakan sistem operasi Android versi Gingerbread yang didukung oleh Google. Google sendiri sudah mempersiapkan berbagai aplikasi untuk teknologi NFC pada handphone. Banyak lelucon tentang mesin cetak yang bekerja keras 24 jam penuh untuk memproduksi jumlah uang yang sangat banyak untuk mendanai pengeluaran yang sangat besar. Namun di sisi lain, penggunaan uang tunai secara fisik sedang menurun di seluruh dunia, karena pembayaran non-tunai sedang meningkat popularitasnya. Meskipun menurut para ekonom jumlah uang meningkat, jumlah uang kertas yang disimpan orang di dompet cenderung menurun. Hal ini terlihat dari meningkatnya jumlah transaksi kartu kredit dan debit di seluruh dunia. Para analis meramalkan bahwa tiga wilayah teratas dalam pembayaran mobile adalah Timur Jauh termasuk Cina, Eropa Barat dan Amerika Serikat, yang secara keseluruhan akan menguasai lebih dari 70 persen pangsa pasar pembayaran mobile dalam basis transaksi kotor di tahun 2013. School of Electrical Engineering & Informatics, Institut Teknologi Bandung, sedang giat-giatnya melakukan penelitian untuk membangun Sistem Transaksi Menggunakan Mobile Phone dan Teknologi NFC dengan bantuan dana dari Program Insentif, Kementrian Negara Riset dan Teknologi. NFC Research Group pun telah dibentuk. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan sistem transaksi dengan teknologi NFC pada handphone untuk micropayment (pembayaran dengan jumlah kecil, contohnya: angkot, warung, kantin, dan lain-lain) dan macropayment (pembayaran dengan jumlah lebih besar, contohnya: supermarket, minimarket, restoran, berbagai toko, dan lain-lain). Sistem transaksi ini haruslah sangat aman untuk pengguna, penjual, dan industri keuangan sehingga uang pengguna tidak dapat berkurang/bertambah tidak semestinya; penjual mendapatkan uang pembayarannya yang seharusnya; dan industri keuangan tidak kehilangan uangnya dan tidak harus membayar yang tidak semestinya. Mari sambut kehadiran teknologi NFC untuk kemakmuran bersama.(KOMPASIANA/Emir Husni) This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Netbook yang Bisa Tahan 14 Jam Posted: 28 Jan 2011 05:20 PM PST JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk pengguna dengan mobilitas tinggi, netbook yang berlayar 10 inci bisa jadi lebih praktis ketimbang notebook. Selain ringan dan ringkas, biasanya kebutuhan di 'jalan' hanyalah aktivitas ringan seperti akses internet, membuka dokumen, atau presentasi. Namun, sesuai kebutuhannya untuk mengikuti aktifitas dari satu tempat ke tempat lain, dayatahan baterainya musti mumpuni. Bahkan, sebisa mungkin agar netbook yang kita pakai tak kehabisan tenaga baterai saat sedang penting-pentingya seperti meeting dengan klien. Mencari colokan listrik bisa saja kalau sedang di kantor atau di kafe. Tapi, kalau sedang di jalanan atau di tempat yang jauh dari stop kontak bagaimana? Alangkah lebih biak mengantisipasi jangan sampai hal-hal yang tak diinginkan terjadi. Memilih produk yang punya daya tahan baterai paling lama bisa jadi pilihan terbaik. Kalau notebook standar rata-rata punya daya tahan baterai 3-4 jam, netbook Samsung NP-N230 sanggup hingga 13,8 jam berdasarkan tes BatteryMark. Nah, taruhlah aktivitas di luar rumah mencapai 12 jam, rasanya netbook tersebut takkan habis baterai di tengah jalan. Anda pun tak perlu repot bawa-bawa kabel charger dan adaptor ke mana-mana. Tak hanya tahan lama, produk ini juga dilengkapi fitur sleep mode yang membuatnya bisa langsung aktif dalam tiga detik. Bahkan, saat Anda tanpa sengaja mematikan netbook tersebut atau baterai habis, dengan fitur ini saat melakukan restart, tampilannya akan kembali ke bentuk semula saat mati. Tidak ada data yang hilang. Soal bentuknya, netbook ini pun terlihat stylish dengan warna hitam mengilat dan tipis dengan ketebalan kurang dari 2,5 cm. Layarnya pun sudah menggunakan LED backlight dan antireflektif sehingga tetap jelas meski dipakai di bawah paparan sinar matahari di luar ruangan. Fitur-fiturnya juga tak kalah dengan netbook lainnya dengan teknologi terbaru Bluetooth 3.0, Samsung Recovery Solution untuk melindungi data, dan hardisk 250 GB, memori 2 GB, dan WiFi b/g/n. Prosesor yang digunakan memang bukan yang paling baru yakni Intel Atom N470 (1,83 GHz, 667 MHz, 512MB), namun sudah lumayan mumpuni didukung Windows 7 Starter Edition. Dari informasi yang diterima Kompas.com, produk yang diluncurkan pertengahan tahun lalu ini telah masuk ke Indonesia. Namun, belum semua dealer mendistribusikannya. Untuk mendapatkannya, Anda mungkin perlu menyiapkan biaya sekitar Rp 4 jutaan atau sedikit lebih tinggi ketimbang netbook pada umumnya. Reputasi Samsung di pasar netbook dan notebook pun terbilang baru karena Samsung Indonesia baru masuk ke pasar tersebut mulai tahun 2010 lalu. This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read our FAQ page at fivefilters.org/content-only/faq.php This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
You are subscribed to email updates from Add Images to any RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
STOP DREAMING START ACTION